"Tantangannya cukup besar, disamping juga potensi pajak dan retribusi saat ini belum bertambah secara signifikan, tapi memang target juga cukup tinggi karena ini untuk mendanai kegiatan-kegiatan yang bersifat pelayanan dasar maupun strategis," tuturnya.
Baca Juga: Striker Qatar Almoez Ali Siap Jebol Gawang Ekuador. Saksikan Laga Pembuka Piala Dunia Qatar 2022 !
Terkait PAD tahun ini, Lia mengakui untuk realisasi retribusi daerah belum tercapai secara optimal sampai dengan Oktober 2022. Terutama dari penerimaan retribusi PBG.
"Iya, retribusi daerah dari Rp37 miliar targetnya baru tercapai Rp18 miliar. (Penerimaan) retribusi paling rendah dari IMB atau PBG. Mudah-mudahan bisa tercapai," tukasnya.
Penulis: Haris
Artikel Terkait
DPRD Kota Bogor Segera Godok Raperda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan
IPB University Usut Kasus Pinjol Mahasiswa, Rektor: Ada Dugaan Penipuan
6 Tahun Mandek, Jalan R3 Lanjut Dibangun
PTSL Berikan Kenyamanan Legalitas dan Keamanan Aset Kepemilikan Sertifikat Tanah Warga Kota Batu Bogor
Kemenhub Tata Kawasan Stasiun di Kota Bogor, Bangun Underpass dan Skybridge