FOKUSSATU.ID - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas tercemar akan ulah sejumlah oknum pelajar yang melakukan tawuran.
Kejadian ini hingga meresahkan sejumlah warga di kawasan wilayah Kamp. Babakan Sirna, Cilebut, Kabupaten Bogor, tepatnya di pinggiran perlintasan rel kereta komuter line Cilebut pada Kamis, 14 Oktober 2021 kemarin sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Adapun aksi tawuran antar sejumlah pelajar Sekolah tersebut sempat terekam video amtir warga berdurasi sekian menit, dalam video terlihat aksi keberutalan sejumlah pelajar kejar - kejaran dan juga saling serang menyerang dengan berbagai macam jenis sajam alias senjata tajam ditangannya.
Baca Juga: DPRD Jabar : Terselenggaranya PTM Harus Ditunjang Dengan Percepatan Vaksinasi di Sekolah
Berdasarkan informasi yang dihimpun Fokussatu.id dari sejumlah warga sekitar yang menyaksikan aksi tawuran tersebut, bahwa sejumlah pelajar berasal dari dua kubu Sekolah yang berbeda, yakni antara SMK yang terkenal dengan sebutan TD alias Tri Dharma Kota Bogor dengan SMK Bastar alias YKTB Kota Bogor.
"Mereka saling serang, kejar - kejaran dengan menenteng berbagai macam jenis sajam (sejata tajam) seperti celurit, semurai, golok, klewang, dan lain sebagainya, tawuran itu antara SMK TD (Tri Dharma) dengan SMK Bastar (YKTB), terjadinya sore sekitar pukul 16.00 WIB," ujar sejumlah warga sekitar kepada awak media, Jumat (15/10/2021).
Baca Juga: SMAN 1 Kota Cimahi Siap Laksanakan PTM, DPRD Jabar Siap Tinjau
Akan aksi tawuran tersebut, juga sempat membuat lalu lintas sekitar pun tersendat, selain itu juga warga sempat mencoba melerai pertikaian antar kedua kubu Sekolah, namun hal itu pun tak di gubris sama sekali.
Sementara, Kabag Humas Polres Bogor, AKP Ita Pusfita Lena membenarkan akan hal peristiwa tawuran antar dua kubu pelajar tersebut, dan rekaman video tawuran itu viral di medsos alias media sosial di sejumlah warga net.
Baca Juga: PTM Terbatas Sudah Dilaksanakan, Istri Walikota Bandung Bilang Ini
"Ya betul, tawuran antar pelajar itu kemarin sore, petugas dari Polsek juga sedang melakukan penelusuran ke lokasi terjadinya tawuran yang viral tersebut," ujar AKP Ita kepada awak media.
Selain itu, juga ada dari Bhabinkamtibmas Polsek Sukaraja, Brigadir Faisal dan Brigadir Dito yang tengah melakukan Patroli disekitar lokasi tawuran tersebut.
"Untuk itu juga kita lakukan antisipasi, agar kejadian tawuran ini tidak terulang kembali tentunya," pungkasnya. (Wiera).