FOKUSSATU.ID - Ahmad Faqot, bagikan video pendek di akun facebooknya, dan postingannya jadi pembicaraan masyarakat, padahal hanya berkisah soal aktivitas penggalian makam.
Cerita yang terekam dalam video berdurasi 2.50 menit atau 170 detik itu soal jasad yang masih utuh walau telah dikubur selama 17 tahun.
"Subhanalloh...Guru saya Ajengan Muhya bin Rudia sudah 17 tahun. Tubuhnya dicopot, dan masih utuh. KP Cikadu Tanjungsiang, Subang Selatan," demikian bunyi caption video yang diunggah pada 12 Januari 2022 pukul 11.40 WIB.
Baca Juga: Gelaran Street Race Mengacu Pada Format Latihan. Ini Alasannya
Hingga berita ini ditulis, postingan itu sudah disukai 138 netizen, dikomentari 15 kali dan dibagikan sebanyak 43 kali.
Saat dikonfirmasi penggunggah video tersebut mengatakan aktivitas dalam video tersebut benar merupakan pemindahan jenazah Ustadz Muhya bin Rudia.
"Betul pemindahan makam ajengan Ustadz Muhya bin Rudia warga desa Tanjungsaang, Kecamatan Sumedang Selatan," katanya.
Almarhum, tambah Ahmad Faqot adalah guru ngajinya.
Baca Juga: Pantau Omicron Kemenag Hentikan Sementara Keberangkatan Umroh
"Saya tiga tahun belajar ngaji dengan ajengan Muhya," katanya.
Adapun soal pemindahan jenazah, menurut Ahmad Faqot merupakan inisiatif warga bersama keluarga.
Alasannya, lokasinya tidak layak lagi, sebab berdekatan dengan kandang ternak domba milik warga sekitar.
"Untuk itu warga berinisiatif memindahkan jasad ajengan ke lokasi makam yang lebih layak di kawasan Pasir Naan Kampung Cikadu," katanya.
Baca Juga: Dari Taman Indria, Ini Sejarah Nama Sandiah Menjadi Ibu Kasur
Artikel Terkait
200 Makam Digali, Mayat Dikafani Ulang dan Digotong Ketempat Baru, Ini Penjelasannya
Geger Penemuan Mayat Wanita Bugil Terbungkus Plastik di Hutan Jati Grobogan, Ini Penjelasannya
Ada Mayat di Kamar Kos Gang Apandi Braga Bandung
Maraknya Alih Fungsi Lahan Eks HGU di Kawasan Ciater Subang Menuai Konflik Satwa
BumDes Subang Borong Penghargaan bjb Bungah
Polisi Buat Sketsa Terduga Pembunuh Ibu dan Anak di Jalancagak Subang, Sayang Dari Samping