FOKUSSATU.ID - Jeje Ritchie Ismail, menegaskan komitmennya untuk menjalankan roda pemerintahan yang berlandaskan aturan dan prinsip transparansi. Ia menekankan tidak akan memberi toleransi terhadap segala bentuk pelanggaran hukum di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB).
"Tentunya saya mendukung elemen masyarakat apabila menemukan hal yang janggal di Bandung Barat, dan akan segera ditindaklanjuti," ujar Jeje Ritchie di Bandung Barat, Sabtu (11/10).
Bupati menyampaikan, pihaknya terbuka terhadap kritik dan masukan dari masyarakat sebagai bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Dalam pelaksanaannya, Pemkab Bandung Barat juga berkomitmen menggandeng berbagai pihak, termasuk aparat penegak hukum, untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan berjalan sesuai ketentuan.
Baca Juga: Desa Citatah Raih BKR Terbaik Nasional, Bandung Barat Kembali Ukir Prestasi
“Saya akan berkoordinasi dengan Polres dan Kejaksaan untuk mengusut semua ini,” tegas Jeje.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa setiap laporan dugaan penyalahgunaan wewenang maupun praktik korupsi akan ditindaklanjuti secara serius. Pemerintah daerah, kata Jeje, akan melibatkan Inspektorat serta aparat penegak hukum untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap setiap temuan yang ada.
“Bila ada laporan dugaan penyalahgunaan wewenang administrasi maupun korupsi, saya akan segera perintahkan Inspektorat dan meminta aparat penegak hukum melakukan pemeriksaan detail,” ujarnya.
Baca Juga: Pemkab Bandung Barat Gelar Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-97
Sebagai bentuk ketegasan, Jeje memastikan akan memberikan sanksi kepada aparatur sipil negara (ASN) yang terbukti melakukan pelanggaran hukum.
“Jika mereka terbukti, tentunya akan segera dilakukan evaluasi ataupun penggantian, baik di level kepala seksi, kepala bidang, sekretaris dinas, kepala bagian, kepala dinas, kepala badan, para asisten, staf ahli, hingga sekda,” tandasnya.
Jeje menutup pernyataannya dengan menegaskan kembali visi pemerintahannya untuk membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, profesional, dan berintegritas.
“Kami ingin Bandung Barat menjadi daerah yang kuat karena integritas. Pemerintahan yang bersih bukan hanya soal aturan, tetapi juga soal kepercayaan. Dengan kerja bersama dan komitmen semua pihak, saya yakin Bandung Barat bisa menjadi contoh daerah yang maju dan bermartabat,” pungkasnya.***
