"Kita harus mempersiapkan Indonesia Emas 2045 dengan meningkatkan kualitas SDM yang profesional dan paham digitalisasi," tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa karakter siswa dibentuk oleh guru, yang memiliki peran penting dalam menciptakan akhlak masyarakat.
"Saya berharap Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung fokus pada pengembangan guru yang berkualitas," ujarnya.
Bupati Dadang Supriatna mengungkapkan kekhawatirannya mengenai kekurangan tenaga pendidik di Kabupaten Bandung.
"Dari 1.600 sekolah yang ada, jumlah guru masih kurang, terutama setelah adanya pengurangan dana transfer ke daerah," katanya.
"Kami akan terus melakukan inovasi dan memberikan perhatian kepada para pendidik, termasuk memberikan beasiswa di tahun-tahun mendatang," tambahnya.
Setelah pelantikan kepala sekolah, Bupati berencana untuk melakukan roadshow ke masing-masing gugus.
Baca Juga: Perhutani KPH Bandung Utara Lakukan Tabur Benih Pinus di Cikalong Wetan
Ia menekankan pentingnya fokus pada pendidikan dan menghindari pungutan liar.
"Saya akan memberikan reward kepada kepala sekolah yang disiplin dan berprestasi," tuturnya.
Dalam upaya meningkatkan sanitasi sekolah, Bupati meminta agar kebutuhan toilet diperhatikan agar semua sekolah layak secara sanitasi.
Baca Juga: DPD NasDem Indramayu Tempuh Jalur Hukum atas Video Kritik yang Dinilai Tak Faktual
"Kami akan memberikan insentif fiskal kepada sekolah-sekolah yang membutuhkan perbaikan sanitasi," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Edukasi Skrining Kesehatan dan Pemeriksaan Penuaan Kulit
Prodi Pendidikan Geografi, Mahasiswa FKIP Universitas Bale Bandung Tanam Mangrove di Pangandaran
PT Aura Putra Wijaya Terima Kunjungan Puluhan Mahasiswa dan Dosen UNSIKA
Hadir Sebagai Narasumber di SMK Dharma Pertiwi, Yudi Surjadi Paparkan Modal Utama Menjadi Entrepreneur
Kadisdik Kabupaten Bandung Tegaskan Proses Pembangunan SMPN 6 Pangalengan Tetap Berjalan