USB YPKP Bandung Resmi Buka Tahun Akademik 2025 dengan PKKMB

FOKUSSATU.ID – Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan dan Perbankan (USB YPKP) Bandung dengan bangga mengumumkan pembukaan tahun akademik baru melalui acara Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2025 yang berlangsung Sabtu, 11 Oktober 2025.

Kegiatan ini tidak hanya sekadar formalitas, tetapi juga sarana untuk membekali mahasiswa dengan berbagai materi penting, termasuk wawasan kebangsaan dan internasionalisasi.

Tujuannya adalah untuk mempersiapkan mereka menjadi lulusan yang mampu bersaing di kancah global tanpa melupakan akar budaya Indonesia.

Baca Juga: Terkait Penyegelan Tempat Wisata Puncak Oleh Menteri LH, Anggota DPR Minta Presiden Prabowo Turun Tangan

Pada tahun akademik 2025-2026, USB YPKP berhasil menarik perhatian 1.600 mahasiswa baru dari berbagai Program Studi (Prodi).

Dalam sambutannya, Rektor USB YPKP, Dr. Didin Saepudin, S.E., M.Si., menekankan pentingnya membangun fondasi kebangsaan di tengah arus globalisasi yang semakin deras.

“Kita isi dengan berbagai materi, salah satunya adalah wawasan kebangsaan yang disampaikan langsung oleh pihak yang sangat kompeten,” kata Didin.

Baca Juga: ‎Ciptakan Batas Hijau, DLH Kota Cimahi Tanam 1000 Pohon Bambu di Eks TPA Leuwigajah Cireundeu

Mayor Jenderal TNI (Purn) Dr. Yuddhy Chandra Jaya menjadi narasumber untuk materi wawasan kebangsaan.

Ia mengungkapkan keyakinannya bahwa mahasiswa USB YPKP memiliki semangat juang yang tinggi.

“Dengan tambahan ilmu wawasan kebangsaan dari pimpinan, wawasan mereka akan semakin luas. Ini akan menjadi bekal berharga untuk masa depan, siapa tahu suatu saat ada yang menjadi presiden atau menteri dari kampus ini,” tambah Yuddhy penuh semangat.

Baca Juga: Kesal Lantaran tidak Transparan Soal Anggaran Desa, Puluhan Warga Minta Kades Budiharja, Cililin Mundur

Dr. Didin juga mengapresiasi materi yang disampaikan dan berharap dapat meningkatkan kualitas lulusan.

“Alhamdulillah, materi yang disampaikan membuat mahasiswa tergugah untuk menjaga marwah kebangsaan. Materinya luar biasa, sangat mengena, dan mudah-mudahan bisa meningkatkan kualitas lulusan kita yang global tapi juga tetap menjaga jati diri bangsa Indonesia,” jelasnya.