Bahkan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memastikan bahwasanya tiga anggota TNI AD yang terlibat dalam kasus tabrak lari di Jawa Barat akan dipecat dari kesatuannya.
Sebagaimana diketahui dua sejoli Hendi dan Salsabila menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung oleh mobil minibus warna hitam, jenis Isuzu Panther.
Usai ditabrak, tubuh Hendi dan Salsabila terkapar di pinggir jalan, lalu digotong penumpang Isuzu Panther dan dimasukkan ke dalam mobil lalu dibawa pergi ke arah Tasikmalaya.
Baca Juga: Kapal Feri Terbakar di Sungai Sugandha Bangladesh, 38 Tewas
Warga semula menduga tubuh Hendi dan Salsabila ditolong oleh penabrak untuk dilarikan ke rumah sakit. Ternyata tidak.
Orangtua kedua korban yang mengetahui anak anak mereka ditabrak mobil panik, lalu mencari keberadaannya dengan mendatangi beberapa rumah sakit tapi tidak ditemukan.
Sampai akhirnya polisi mencurigai, dua jasad pria dan wanita muda tanpa identitas yang beberapa waktu lalu ditemukan warga di dua tempat berbeda sebagai orang yang sebelumnya dikabarkan tertabrak.
Betul saja, setelah kuburan dibongkar, ternyata mereka adalah orang hilang korban tabrakan di Nagreg. ***
conten creator jurnalis
Artikel Terkait
Setelah Ke BPSK, Konsumen Perumahan Rolling Hills di Karawang Laporkan Pengembang Ke Polda Jabar
89 Pinjol yang Digerebek Polda Jabar di Depok Yogyakarta Tiba di Mapolda, Ini Penjelasannya
Polda Jabar Masih Terus Dalami Kasus Pinjaman Online Ilegal
Komplotan Pembuat Kartu Prakerja Fiktif Digulung Polda Jabar
Penabrak Pasangan ABG Nagreg yang Jasadnya Ditemukan di Cilacap dan Banyumas Ditangkap
ABG Nagreg yang Jasadnya Ditemukan di Banyumas dan Cilacap Dilimpahkan Polda Jabar ke Pomdam III Siliwangi