FOKUSSATU.ID - Bank Indonesia Jawa Barat menggelar Puncak Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021 yang diselenggarakan secara virtual secara nasional. Di Jabar acara berlangsung di Savoy Homann Hotel, Bandung, Kamis (23/9/2021).
Bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat, OJK dan BMPD Jawa Barat, diselenggarakan pula showcasing UMKM terpilih.
Berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya, showcasing KKI Jawa Barat kali ini mengusung tema “Green Growth Economy; Lestari ALamku, Lestari Bisnisku”.
Baca Juga: Bank Indonesia dan Pemkab Sumedang Kerjasama untuk Percepatan Digitalisasi Keuangan dan UMKM
Showcasing menampilkan produk UMKM mitra BI Jawa Barat yang telah menerapkan konsep green economy dalam pengembangan produknya.
Pemilihan tema ini sekaligus sebagai salah satu wujud concern BI Jawa Barat terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan memperhatikan aspek pelestarian lingkungan.
Kepala Bank Indonesia Jabar Herawanto mengatakan kolaborasi antara BI Jabar dengan Pemprov Jabar akan terus dilakukan untuk membantu UMKM potensial dimasa pandemi. Salah satunya melalui pameran virtual KKI 2021.
" Alhamdulillah, di Jabar semua terlibat dalam kolaborasi untuk pengembangan UMKM. Terutama bagi UMKM yang berkualitas," ujarnya.
Baca Juga: Klaster Pangan Binaan Bank Indonesia Panen Padi Organik
UMKM yang akan dibantu dalam pengembangan usahanya adalah yang berkualitas, yang melek IT dan berorientasi ekspor. Salah satunya UMKM green produk. Sebab biasanya akan lebih mudah masuknpasar ekspor.
Bersama OJK, BI juga akan mendorong perbankan untuk membantu UMKM dalam mendapatkan modal dari bank. Konsep green growth economy dalam pengembangan UMKM tersebut telah diimplemetasikan BI Jawa Barat kepada 4 (empat) Wirausaha Unggulan BI Jawa Barat (WUBI) di produk fashion yang berkolaborasi dalam sebuah brand “SAGARAYASA”.
Ke-4 wirausha muda ini merupakan 4 dari 24 WUBI tahun 2021 yang telah menjadi mitra BI Jawa Barat dan disiapkan menjadi New UMKM sebagai kekuatan ekonomi nasional yang bercirikan pemanfaatan digital secara end-to-end dan berorientasi ekspor.
Baca Juga: Dorong Pemulihan Sektor Pertanian, Bupati Bogor Bantu Kelompok Tani Agar Tetap Produktif
Konsep green economy yang diusung SAGARAYASA dilakukan mulai dari pemilihan bahan baku benang dan kain yang bersumber dari limbah yang diolah lebih lanjut dan pewarnaan yang menggunakan bahan-bahan alam.
Artikel Terkait
Tingkatkan Layanan, bank bjb Rebranding bjb Prioritas
Klaster Pangan Binaan Bank Indonesia Panen Padi Organik
Bank Indonesia dan Pemkab Sumedang Kerjasama untuk Percepatan Digitalisasi Keuangan dan UMKM
Kolaborasi Bank Bjb dan APDESI Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Desa
Permudah ASN Ajukan Simulasi Kredit Online, Bank bjb Luncurkan Aplikasi bjb Coin