Klaster Pangan Binaan Bank Indonesia Panen Padi Organik

photo author
- Senin, 20 September 2021 | 15:05 WIB
Panen padi organik binaan BI Jabar (dok. BI Jabar)
Panen padi organik binaan BI Jabar (dok. BI Jabar)

FOKUSSATU.ID - Sedikitnya ada 60 klaster pangan yang dibangun Bank Indonesia Jawa Barat ( BI Jabar) di wilayah Jabar. Salah satunya klaster pertanian padi organik di Indramayu yang telah berhasil panen.

BI Jabar memperkenalkan pengembangan pertanian klaster mitra melalui integrated ecofarming berbasis microbakter alfaafa (MA-11).

Metode ini dipilih dengan pertimbangan untuk melakukan sistem budidaya pertanian yang ramah lingkungan (zero waste), meningkatkan produktivitas lahan secara berkelanjutan (sustainable farming) dan menghasilkan produk pangan sehat.

Baca Juga: BI Jabar dan ISEI Luncurkan Regional Economist Forum (REF) Jabar '76 Ekonom Jabar Bicara'

Sebagai contoh, ketika petani memupuk cabai atau tanaman lain dengan Super Bokashi MA-11 selain memberikan hasil yang berlipat baik terhadap kualitas dan kuantitas panen maka juga sekaligus memperbaiki / menyehatkan (recovery) lingkungan sebagai usaha konservasi tanah dan air.

Sekaligus limbah pertaniannya misalnya seperti jagung sebagai border kebun cabe limbah jagung dll akan dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak bergizi tinggi atau Super Feed MA-11.

Dalam pengimplelemtasiannya, Bank Indonesia memberikan pendampingan secara komprehensif, mulai dari pemberian teori, praktek olah lahan sawah, diskusi, serta dilengkapi dengan berbagai peraga dan sample produk.

Baca Juga: Dorong Pemulihan Sektor Pertanian, Bupati Bogor Bantu Kelompok Tani Agar Tetap Produktif

Selain itu, Bank Indonesia terlibat dalam kegiatan monitoring secara berkala pada setiap fase pertumbuhan padi, mulai dari fase vegetatif, generative, hingga memasuki fase panen.

Berbagai upaya pelatihan, monitoring, dan pemberian bantuan tersebut bertujuan agar para klaster mitra dapat meningkatkan produktivitasnya, menekan biaya produksi hingga 40%-70%, menghasilkan multiplier effect, menciptakan konservasi tanah dan air sehingga terbentuk pertanian yang berkelanjutan, serta memitigasi perubahan iklim global seperti kekeringan, badai, banjir, dan lain sebagainya yang dapat mengancam keberlangsungan lahan pertanian.

Salah satu klaster pangan mitra BI Jawa Barat yang menerapkan metode ecofarming berbasis MA-11, khususnya BI Cirebon, adalah Kelompok Sri Makmur III dan Kelompok Cinta Tani yang berada di Kabupaten Indramayu.

Baca Juga: Dongkrak Ekonomi Masyarakat dengan Hadirkan Pasar Kreatif 2021

Kedua klaster ini telah menerapkan metoda ecofarming berbasis MA-11 pada lahan masing-masing seluas 1 Ha. Setelah 120 hari sejak penanaman, pada Senin (20/9) kedua klaster ini telah berhasil memasuki masa panen.

Proses panen dilakukan dalam kegiatan “Panen Bersama” padi varietas Bawor, Batuta, Ciherang, dan MSP 01 Modif dengan metode ecofarming berbasis MA-11.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Teguh Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Cara Menata Lemari Pakaian agar Lebih Rapi dan Efisien

Jumat, 26 September 2025 | 13:35 WIB
X