Sedangkan peningkatan kinerja non ekonomi, lanjut Tine, dapat dilakukan melalui pelaksanaan kegiatan yang ditujukan untuk pemberdayaan masyarakat, misalnya mengadakan pelayanan kesehatan gratis, pelatihan pengelolaan keuangan dan perpajakan, pelatihan mengenai pola tanam, teknologi pascapanen.
Ketua Promotor Prof. Yudi Azis mengatakan penelitian ini pun merupakan bagian dari upaya berkontribusi memecahkan masalah sosial. Khususnya dalam kaitan perdesaan, melalui ilmu manajemen inovasi untuk menghasilkan teori dan pengetahuan mengenai inovasi sosial.
“Temuan yang dihasilkan, selain memberikan wawasan baru dalam ranah akademik mengenai inovasi sosial juga diharapkan mampu berkontribusi nyata dalam mendorong pengembangan BUMDes dan percepatan perekonomian desa,” katanya. ***(011)
Artikel Terkait
Juara Piala Afrika, Pantai Gading Seperti Jalani Cerita Dongeng
Strategi Pengawas Pemilu 2024, Panwascam Cimahi Tengah Lakukan Penurunan APK di Masa Tenang
Proletar Menuju Marhaenis, Jangan Berhenti pada Gerakan Jalanan Saja
Bantuan Pangan Beras Bakal Dilanjutkan Usai Pilpres. Stok Beras Aman
Nobar dan Diskusi Film Dirty Vote Mendadak Dilarang, Mbloc Space Kasih Alasan Kayak Gini