Namun, Muhammadiyah menetapkan Idul Adha 2022 jatuh pada Sabtu, 9 Juli. Keputusan tersebut dituangkan dalam Maklumat PP Muhammadiyah tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1443 Hijriah.
Hukum Sholat Idul Adha
Hukum Sholat Idul Adha adalah sunah muakkad, yakni sunah yang sangat dianjurkan dan mengikat. Salat sunah muakad adalah Sholat sunah yang dikuatkan atau selalu dikerjakan Rasulullah SAW dan jarang ditinggalkan.
Jadi, Sholat sunah muakad adalah ibadah yang amat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dalilnya ada dalam surat Al Kautsar ayat 2 yang artinya, "Maka dirikanlah Sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah." Selain itu, Sholat sunah ini juga didukung jawaban Rasulullah SAW ketika ditanya oleh seseorang. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:
"'Salat lima waktu sehari semalam.' Orang itu bertanya lagi, 'Apakah ada kewajiban (Sholat) lain?' Beliau menjawab, 'Tidak, kecuali engkau mengerjakan Sholat sunah'," (HR. Bukhari dan Muslim).
Waktu Pelaksanaan Sholat Idul Adha
Pada dasarnya, waktu pelaksanaan Sholat Idul Adha dan Idulfitri bisa dilakukan setelah matahari terbit hingga masuk waktu Zuhur. Namun, Sholat Idul Adha dianjurkan mengawalkan waktu untuk memberi kesempatan luas kepada masyarakat yang hendak berkurban selepas rangkaian Sholat Id.
Syarat Sholat Idul Adha
Sholat Idul Adha terdiri dari dua rakaat. Syarat Sholat Idul Adha tak jauh berbeda dengan Sholat pada umumnya. Berikut syarat wajib Sholat, termasuk Sholat Idul Adha:
Beragama Islam. Sholat tidak wajib bagi orang kafirBerakal sehat. Sholat tidak wajib bagi orang gilaSudah balig. Sholat tidak wajib bagi anak kecil sampai dia mengalami mimpi basahSudah masuk waktu Sholat. Dikerjakan sesuai dengan waktu pelaksanaannyaBersih dari darah haid dan nifasNiat Sholat Idul Adha
Setelah mengetahui pengertian, hukum, hingga waktu pelaksanaan, Anda perlu tahu bacaan niat Sholat Idul Adha. Sama seperti Sholat pada umumnya, niat Sholat Idul Adha dibaca sebelum pelaksanaan Sholat. Berikut niat Sholat Idul Adha.
1. Niat Menjadi Imam
Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati imaman lillaahi ta'aalaa
Artinya: "Saya niat Sholat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah ta'ala."
2. Niat Menjadi Makmum
Artikel Terkait
Bolehkan Puasa Dzulhijjah Digabung Puasa Qadha? Berikut Penjelasannya
Ini Keutamaan Puasa Sunnah di Bulan Dzhijjah
Jika Seorang Hamba Meninggalkan Sholat, Dosa Tersebut Bisa Ditebus? Adalah 2 Cara Menurut Syekh Ali Jaber
Bacaan Niat Puasa Arafah dan Kautamaannya
Bolehkah Puasa Arafah di Hari Jumat? Berikut Penjelasan Syekh Muhammad Jaber