"Jika tidak kelihatan lagi, warga bisa protes, warga bisa pertanyakan kepada Pj wali kota mana Tim Tangkas yang dibentuk oleh Bima Arya," ucapnya.
Baca Juga: Pendaftaran Capres dan Cawapres 2024 ke KPU Viral di Medsos
Saat melakukan patroli bersama Tim Tangkas, Bima Arya menertibkan PKL buah yang berjualan di badan jalan menggunakan mobil dan menjajakan dagangannya di bahu jalan, sehingga menghalangi pengendara yang melintas dan menimbulkan kemacetan.
Tak hanya itu, menindak lanjuti aduan warga Tim Tangkas juga menertibkan spanduk, baliho dan bendera partai yang dipasang di pagar Flyover Jalan RE Martadinata dan menertibkan baliho yang dipaku atau dikawat di badan pohon.
"Ini sebetulnya masih dalam perumusan kesepakatan pimpinan partai, kita sudah punya konsepnya (tempat memasang alat peraga kampanye). Hari Senin kami akan undang semua ketua partai, mana yang boleh dan mana yang tidak, mana yang disiapkan, ruas mana yang tidak boleh," katanya.
Baca Juga: Truk Kontainer Air Mineral Kemasan Terguling Hantam Pengendara Motor di Kota Bogor
Namun, lanjut Bima Arya, khusus flyover atau jembatan layang Jalan RE Martadinata banyak sekali dikeluhkan warga lantaran APK tersebut menghalangi pemandangan dan membuat kumuh.
"Jadi khusus untuk jembatan flyover ini kita tertibkan dulu, akan kita evaluasi," jelasnya.
Dalam melaporkan aduan kepada Tim Tangkas, warga bisa membuat aduan melalui aplikasi Si Badra atau melalui kolom komentar di Instagram Tim Tangkas. (Ris)
Artikel Terkait
Truk Kontainer Air Mineral Kemasan Terguling Hantam Pengendara Motor di Kota Bogor
Pendaftaran Capres dan Cawapres 2024 ke KPU Viral di Medsos
Pendaftaran Bakal Calon Presiden 2024 ke KPU, Prabowo Subianto Rencana Minggu Depan
HUT Ke-59, DPD Golkar Kota Bogor Lepas 50 Caleg untuk Menjemput 9 Kursi DPRD
Dilema Prabowo Subianto