Nekat Mendaki Gunung Patuha di Tengah Cuaca Ekstrem, Pendaki Asal Ciparay Tewas

photo author
- Senin, 7 Juli 2025 | 22:23 WIB
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bandung
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bandung

FOKUSSATU.ID, SOREANG — Pasca evakuasi seorang pendaki asal Subang yang mengalami hipotermia, ditemukan juga seorang pria berusia 50 tahun asal Ciparay, Kabupaten Bandung, meninggal dunia.

Korban meninggal sekitar pukul 15.30 WIB saat mendaki Gunung Patuha melalui kawasan wisata Kawah Putih, Kecamatan Ciwidey, Sabtu (5/7/2025).

Diduga, korban nekat mendaki di tengah kondisi cuaca ekstrem tanpa perlengkapan yang memadai. Informasi mengenai meninggalnya pendaki ini mencuat sejak akhir pekan lalu dan menyebar di kalangan masyarakat serta media sosial.

Namun hingga Senin (7/7), belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian mengenai identitas lengkap maupun kronologi detail insiden tersebut. Pihak pengelola wisata Kawah Putih juga enggan memberikan banyak keterangan.

Baca Juga: Timbul Sertifikat Ganda, Kinerja BPN Bandung Barat Carut Marut Urus Persoalan Tanah

Site Manager Kawah Putih, Budi Kamal, hanya menyampaikan bahwa informasi lebih lanjut bisa dikonfirmasi langsung ke pihak kepolisian.

“Bisa dikonfirmasi kepada kepolisian,” ujarnya singkat.

Sementara itu, Polresta Bandung justru merilis siaran pers mengenai peristiwa lain di kawasan Gunung Patuha, yakni evakuasi seorang pendaki asal Subang yang mengalami hipotermia. Namun dalam pernyataan itu, tidak disebutkan adanya korban jiwa.

Kabar duka mengenai pendaki asal Ciparay ini justru diperkuat oleh sumber internal Rumah Sakit Umum Daerah Otista Soreang. Seorang petugas medis membenarkan bahwa jenazah dari kawasan Kawah Putih sempat dibawa ke rumah sakit tersebut pada Sabtu sore.

“Iya, ada jenazah yang dibawa ke Otista dari Kawah Putih,” ujar petugas tersebut.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bandung, Wawan Ahmad Ridwan, mengonfirmasi adanya insiden pendaki yang meninggal di kawasan Gunung Patuha.

Baca Juga: KDM Sarankan Teras Cihampelas di Bongkar, Radea Respati Buka Suara Terkait Dasar Hukum Asset Daerah

Menurutnya, korban diduga sebagai pendaki pemula dan tidak membawa perlengkapan yang memadai untuk kondisi cuaca ekstrem di ketinggian.

“Ya, kami mendapatkan informasi dari pengelola, Pak Budi, bahwa memang ada seorang pendaki yang meninggal. Korban berusia sekitar 50 tahun, ber-KTP Ciparay, dan diduga baru pertama kali mendaki. Dari sisi perlengkapan, memang tidak memenuhi standar yang dibutuhkan,” ujar Wawan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kusnadi Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X