BPDAS Cimanuk Citanduy Bersama Kementerian Agama Garut dan Pesantren Gelar Gerakan Penanaman Pohon

photo author
- Sabtu, 31 Desember 2022 | 00:19 WIB
Kepala BPDAS Cimanuk Citanduy bersama Kepala Kemenag Kabupaten Garut saat melakukan penanaman pohon di pondok pesantren Luhur Alwasilah Garut (Foto Kusnadi)
Kepala BPDAS Cimanuk Citanduy bersama Kepala Kemenag Kabupaten Garut saat melakukan penanaman pohon di pondok pesantren Luhur Alwasilah Garut (Foto Kusnadi)

FOKUSSATU.ID, GARUT - Tindak lanjut kerja sama antara BPDAS Cimanuk Citanduy dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut tentang peran serta Tokoh Agama, Kyai dan Santri dalam Gerakan Penanaman Pohon.

Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Cimanuk Citanduy melakukan aktualisasi kerja lingkungan Dalam Spirit Religi dengan melakukan Sosialisasi Peran dan Fungsi Tokoh Agama, Kyai dan Santri Dalam Pengelolaan DAS kepada para Kyai dan Kyai Muda se Kabupaten Garut

Sosialisasi ini diselenggarakan di Pondok Pesantren Luhur Alwasilah dengan Narasumber KH. Thantowi Jauhari (Kyai Bendo) dengan Tema Kajian Fiqih Lingkungan, hal ini penting dilakukan guna merehabilitasi pola pikir para generasi muda atau santri.

Baca Juga: Ìndonesia Peroleh Pujian Terkait Komitmen Global Perubahan iklim

Selain melakukan sosialisasi  BPDAS Cimanuk Citanduy memberikan Bibit pohon jenis kayu-kayuan dan Buah-Buahan sebanyak 5.000 batang untuk ditanam di Pesantren-pesantren wilayah Kabupaten Garut.

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Garut, H Cece Hidayat mengatakan kolaborasi antara BPDAS Cimanuk Citanduy dan Kementerian Agama serta para pimpinan pesantren yang diwakili oleh 100 pesantren di Kabupaten Garut untuk berkomitmen bersama sama melestarikan alam dengan cara menanam pohon.

“Bantuan bibit pohon yang diterima oleh Pesantren dari BPDAS Cimanuk Citanduy sudah mencapai 10.000 pohon dan hari ini kami terima sekitar 5.000 pohon, jadi semuanya bibit pohon yang sudah diterima sebanyak 15.000 bibit pohon,”ujar Cece saat ditemui disela acara penanaman pohon di pondok pesantren Alwasilah Cipanas Garut, Jumat (30/12/2022)

Baca Juga: Program Samisade Desa Tamansari Bogor Kembali di Lanjut

Lanjut Cece menuturkan nantinya bibit pohon ini akan disebarkan kepada para bina pesantren dan masyarakat yang membutuhkan.

“Kemarin bibit pohon ini sudah disebar di Karangpawitan, Cikajang dan Cisompet dan hari ini juga sudah ada yang bergerak untuk menanam pohon. Mudah mudahan ke depannya semakin banyak orang yang peduli untuk menanam pohon,”tuturnya.

Melestarikan llingkungan dengan menanam pohon ini tentunya akan disosialisasikan kepada masyarakat agar peduli terhadap lingkungan dengan cara menanam pohon di lingkungan rumahnya masing masing. Jadi jika ada lahan kosong bisa ditanami dengan pohon buah buahan yang produktif.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPDAS Cimanuk Citanduy, Ir. Rukma Dayadi, M.Si  menyebutkan jadi kegiatan rehabilitasi lahan itu akan terus dilakukan. Namun yang lebih penting dalam rehabilitasi lahan itu dengan membangun sebuah kelembagaannya, salah satunya kita kolaborasikan dengan Kyai dan santri. Dengan harapan pola pikir masyarakat bisa dirubah artinya menanam pohon itu memang diperlukan.

Baca Juga: Songsong Tahun 2023, Haru Suandharu Beberkan Capaian 2022 Yang Telah Ditorehkan Untuk Jabar

“Di samping sebagai perbaikan lingkungan perbaikan lahan tetapi ini juga salah satu ibadah kita. Sehingga lingkungannya menjadi lebih baik dan tutupan lahan khususnya di Kabupaten Garut akan semakin meningkat,”sebutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kusnadi Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X