Januari 2024, Inflasi MTM Kota Bandung 0,10 Persen, Minggu Ketiga Februari Harga-harga Naik

photo author
- Jumat, 16 Februari 2024 | 18:38 WIB
Jelang Ramadan, Pemkot Pastikan Stok Beras Aman dan Sediakan Pangan Murah (Diskominfo Kota Bandung)
Jelang Ramadan, Pemkot Pastikan Stok Beras Aman dan Sediakan Pangan Murah (Diskominfo Kota Bandung)

FOKUSSATU.ID - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Bandung memastikan stok beras aman terkendali. Namun, untuk mengantisipasi kebutuhan dan harga yang meningkat jelang Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan kembali menggelar Operasi Pasar, Pasar Murah, dan Gerakan Pangan Murah.

Hal tersebut diutarakan Asisten Perekonomian dan Pembangunan atau Asekbang Kota Bandung, Eric M Attauriq di Pendopo Kota Bandung, Kamis 15 Februari 2024.

"Inflasi month to month (m-to-m) Kota Bandung pada Januari 2024 sebesar 0,10 persen. Ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan di minggu ketiga Februari. Seperti beras medium, beras premium, cabai rawit merah, cabai rawit hijau, cabai merah keriting, cabai merah, cabai hijau keriting, bawang merah, daging ayam ras, telur ayam ras, dan kentang," ungkap Eric.

Beras medium naik dari harga Rp14.000 menjadi Rp14.700, naik dari harga eceran tertinggi (HET) sebesar 34,9 persen. Beras premium naik dari harga Rp15.500 menjadi Rp16.200 naik dari HET sebesar 16,5 persen.

Baca Juga: BUAT KAMU Hadir di Ujungberung, Yuk Sama-sama Jaga Ruang Publik Kota Bandung!

Lalu, daging ayam ras naik dari harga Rp35.400 menjadi Rp37.700, naik dari HET sebesar 2,6 persen. Telur ayam ras naik dari harga Rp27.400 menjadi Rp28.800, naik dari HET sebesar 6,7 persen

"Harga jagung juga sudah mulai naik. Kita harus antisipasi bisa jadi harga daging nanti semakin mengalami kenaikan," ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk stok komoditi beras di Kota Bandung saat ini masih tergolong aman. Eric memaparkan, berdasarkan data dari Bulog, per tanggal 12 Februari 2024 Kota Bandung memiliki 4.298.404 kg (4.298 ton) beras medium dan 33.539 kg beras premium.

"Beras ini tersedia di 17 pasar tradisional se-Kota Bandung. Stoknya paling banyak di Pasar Balubur sejumlah 23,5 ton," ucapnya.

Kemudian, untuk menekan angka inflasi dan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat jelang Ramadan, Pemkot Bandung berencana mulai intensif Operasi Pasar, Pasar Murah, dan Gerakan Pangan Murah dilakukan mulai 19 Februari 2024.

Baca Juga: BUAT KAMU Hadir di Ujungberung, Yuk Sama-sama Jaga Ruang Publik Kota Bandung!

"Jadwal kegiatan intensif Operasi Pasar, Pasar Murah, dan Gerakan Pangan Murah akan kita rutinkan dari 19 Februari sampai Maret mendatang. Ada 30 kali Operasi Pasar dan Pasar Murah, serta 39 kali Gerakan Pangan Murah," lanjutnya.

Merespon hal itu, Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin mengimbau agar masyarakat tak perlu panik dengan info yang beredar mengenai kelangkaan beras di sejumlah toko ritel.

Untuk menjaga ketersediaan beras di toko ritel, akan dioptimalkan penjualan beras Beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) Medium di toko ritel. Saat ini baru beberapa ritel yang sudah menjual beras medium SPHP seperti Hyfresh, Superindo, dan Transmart.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arismen Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X