Kenapa ada Hari Jomblo Sedunia di 11 November, Berikut Fakta Sejarahnya 11.11

photo author
- Kamis, 11 November 2021 | 09:08 WIB
Single Day atau Hari Jomblo Sedunia di 11 November, Berikut Fakta Sejarahnya 11.11 (Sumber Foto: IPB on Twitter)
Single Day atau Hari Jomblo Sedunia di 11 November, Berikut Fakta Sejarahnya 11.11 (Sumber Foto: IPB on Twitter)

FOKUSSATU.ID - Hari Jomblo Sedunia yang jatuh pada hari kamis dan tanggal 11 November 2021 bukan hari biasa. Meskipun dalam sejarah tidak termasuk dalam tanggal merah atau libur nasional, tapi selalu ada tradisi peringatan Hari Jomblo sedunia atau Single Day.

Dilansir Fokussatu dari berbagai sumber, sejarah singkat Hari Jomblo Sedunia berawal dari negara Tiongkok yang memperingati setiap tanggal 11 November. Orang yang belum menikah membelikan hadiah untuk dirinya sendiri.

Berikut Sejarah Single Day atau Hari Jomblo Sedunia.

Dikenal di China sebagai ‘bare Sticks karena tampilanya yang numerik, Singles Day dimulai sebagai Hari anti-Valentine pada tahun 1990-an ketika mahasiswa di Nanjing University mulai merayakan status lajang mereka. Momen ini juga dikenal sebagai Hari Bujangan karena ketidakseimbangan gender China yang diakibatkan kebijakan satu anak.

Baca Juga: Yuk Cek Soal Cinta, Ramalan Zodiak Taurus, Aries dan Gemini Anda Kamis 11 November 2021

Pada hari tersebut, mereka yang berstatus lajang akan merayakannya dengan membeli hadiah untuk diri sendiri. Hal tersebut lantas diadopsi oleh e-commerce besar, Alibaba pada 2009. Para petinggi Alibaba melihat peluang komersial di Singles Day pada 2009 dan mulai meluncurkaan penawaran Double 11 tepat pada saat belanja online mulai menjamur.

Peluang tersebut juga dilihat sebagai kesempatan utnuk meningkatkan penjualan di jeda antara liburan nasional Pekan Emas Cina pada Oktober dan Natal. Kini, pada hari tersebut, semua orang, terlepas dari status lajang maupun berpasangan, akan membeli hadiah sendiri.

Perayaan Hari Jomlo Sedunia di Indonesia

Pesta belanja online terbesar Singles Day yang dimanfaatkan Alibaba membuat perputaran uang ratusan triliun rupiah yang menjadikan beberapa pelaku e-commerce lain tergerak untuk berpartisipasi dalam Singles Day selanjutnya. Kesuksesan ini lantas rutin diadakan, termasuk di Indonesia.

Menurut situs berhemat CupoNation yang melakukan studi tentang perkembangan popularitas pesta belanja ini di Indonesia. Volume penelusuran online untuk kata kunci 11.11 di Tanah Air meningkat di dua tahun terakhir.

Lewat hasil studi, jumlah penelusuran untuk kata kunci 11.11 pada mesin pencari google meningkat hingga 29 persen di 2017 dan 456 persen di 2018. Peningkatan yang cukup tajam di 2018 menggambarkan jika jumlah masyarakat Indonesia menaruh perhatian dan menelusuri kampanye diskon dan promo yang ditawarkan pada Singles Day semakin bertambah dan diprediksikan akan terus meningkat di 2019.

Ada enam wilayah yang jumlah pemburu diskon dan savvy shopper terbanyak pada 2018 adalah Banten diikuti Jawa Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Yogyakarta, dan DKI Jakarta.

Baca Juga: PKL Ngidam Ingin Naik Mobil Dinas, Bupati Kulonprogo Terus Terang Tidak Berpikir Panjang

Masih berdasarkan hasil studi CupoNAtion, ada lima situs toko online dengan jumlah pengunjung terbanyak di Indonesia, yang jika diurut berdasarkan jumlah pengunjung terbanyak adalah Tokopedia, Bukalapak, Shopee, Lazada, dan Blibli.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fazar

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X