FOKUSSATU.ID, BANDUNG — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat turut ambil bagian dalam gelaran “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”, sebuah program Pemda Provinsi Jawa Barat, yang digelar akhir pekan kemarin di Gedung Pakuan.
Acara ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menikmati hiburan sekaligus mendapatkan akses langsung terhadap berbagai layanan publik secara gratis.
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh banyak warga Jawa Barat ini, BAZNAS Jabar membuka layanan konsultasi seputar Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS), serta berbagai program penyaluran dan pemberdayaan yang telah dijalankan.
Kehadiran BAZNAS Jabar menjadi salah satu magnet dalam acara tersebut, karena memberikan ruang interaktif bagi warga untuk lebih mengenal fungsi strategis lembaga zakat dalam membangun kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Resmikan Satgas Anti Premanisme Kecamatan Astanaanyar, Wali Kota Bandung: Harus Diberantas Bersama
Sekretaris Daerah Provinisi Jawa Barat, Herman Suryatman juga turut mengunjungi Booth BAZNAS Jabar
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya tahu tentang kewajiban zakat, tetapi juga melihat langsung bagaimana zakat bisa menjadi solusi nyata untuk masalah sosial di sekitar kita,” ujar Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Anang Jauharuddin, M.M.Pd di sela-sela kegiatan.
Salah satu layanan yang paling mendapat perhatian dalam kesempatan ini adalah program pembuatan kaki palsu gratis untuk penyandang disabilitas, hasil kerja sama antara BAZNAS Jabar dan APDL (Aliansi Perempuan Disabilitas dan Lansia).
Baca Juga: BAZNAS Jabar Raih Skor Tinggi di Indeks Zakat Nasional 2024
Program ini tidak hanya menjadi wujud nyata kepedulian, tetapi juga bentuk keberpihakan terhadap kelompok rentan agar tetap dapat berdaya.
Menurut Anang, keikutsertaan BAZNAS Jabar dalam “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga” adalah bagian dari komitmen lembaga untuk mendekatkan diri kepada masyarakat dan memperluas jangkauan manfaat.
“Kami percaya bahwa pelayanan publik yang baik harus proaktif, inklusif, dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang selama ini termarjinalkan,” tambahnya.
Acara “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga” sendiri merupakan salah satu program Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang bertujuan untuk menjalin kedekatan antara pemerintah dan masyarakat melalui pendekatan langsung di lapangan, menyatukan hiburan rakyat berupa pertunjukan wayang golek dengan layanan publik secara terpadu.
Baca Juga: BAZNAS Jabar Gelar Buka Bersama 150 Anak Yatim, Ramadan Jadi Lebih Istimewa
Artikel Terkait
Tetap Dukung KLB, Ketua PWI Jabar Akan Beri Sanksi Tegas Kepada Anggota Tak Patsun
Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi, Satgas Pamtas Yonif 501/BY Jemput Keluarga OPM
Menteri Nusron Dorong Produktivitas Tanah di Sulteng untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Hadiri Halal Bi Halal PWI Kota Bandung, H Erwin Sampaikan Pesan Religius
Resmikan Satgas Anti Premanisme Kecamatan Astanaanyar, Wali Kota Bandung: Harus Diberantas Bersama