FOKUSSATU.ID - Mayor Teddy Indra Wijaya, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Kabinet dalam Kabinet Merah Putih, menjadi salah satu pejabat yang telah melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Berdasarkan informasi dari situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Teddy menyerahkan laporannya pada 15 Januari 2025.
Total kekayaan yang dilaporkan mencapai Rp 15.380.000.000. Berikut rincian harta kekayaannya:
- Aset Tanah dan Bangunan: Teddy memiliki empat aset di Sragen, Minahasa, dan Bekasi dengan total nilai Rp 8.200.000.000.
- Kendaraan: Terdiri dari tiga mobil, yaitu Toyota Jeep, Toyota Fortuner, dan Honda CR-V, dengan total nilai Rp 1.330.000.000.
- Harta Bergerak Lainnya: Senilai Rp 4.680.000.000.
- Kas dan Setara Kas: Sebesar Rp 1.170.000.000.
Kabinet Merah Putih Percepat Pelaporan LHKPN
KPK mencatat peran aktif Mayor Teddy dalam meningkatkan kepatuhan pelaporan LHKPN di lingkungan Kabinet Merah Putih.
Baca Juga: Diskominfo Ungkap Ada Tiga Strategi Utama Dilakukan Pemkot Bandung Ciptakan Smart City
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, mengungkapkan bahwa pada Jumat, 17 Januari 2025, masih ada 23 pejabat Kabinet Merah Putih yang belum menyampaikan laporan LHKPN.
Mayor Teddy kemudian menghubungi KPK untuk meminta daftar nama pejabat yang belum melapor.
“Jumat lalu, Sekretariat Kabinet menghubungi kami dan meminta data siapa saja yang belum melaporkan LHKPN,” ujar Pahala dalam konferensi pers, Senin, 21 Januari 2025.
Baca Juga: Diskominfo Ungkap Ada Tiga Strategi Utama Dilakukan Pemkot Bandung Ciptakan Smart City
Setelah data diberikan, para pejabat yang belum melapor segera menyelesaikan kewajibannya.
Hingga saat ini, Kabinet Merah Putih beranggotakan 124 orang, termasuk satu pejabat baru yang dilantik pada 6 Desember 2024, yakni Staf Khusus Wakil Presiden, Tina Talisa.
Untuk Tina, batas akhir pelaporan LHKPN adalah 6 Maret 2025.
Artikel Terkait
Warga Magelang Antusias Sapa Prabowo Usai Retreat Kabinet Merah Putih
Prabowo Imbau Anggota Kabinet Persiapkan Nataru, Wanti-Wanti Menko Infra hingga TNI-Polri
Longsor Pekalongan, 16 Orang Ditemukan Meninggal Dunia
Safari Partai Politik, Ngatiyana dan Adhitia Yudisthira Kunjungi PDI Perjuangan Kota Cimahi
Menuju Inovasi Logistik Nasional, PosIND Resmikan Grha Pos Indonesia Jakarta