Hadir di Makassar, Pos Indonesia Perkenalkan Transformasi melalui PosIND Logistik Indonesia

photo author
- Kamis, 21 Maret 2024 | 21:03 WIB

FOKUSSATU.ID - Pos Indonesia berkomitmen menjadi perusahaan logistik nasional yang mampu memenuhi semua kebutuhan logistik masyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan Pos Indonesia termasuk menyasar pangsa pasar di kawasan Indonesia Timur.

Komitmen menjadi perusahaan Logistik Indonesia disampaikan pada acara “Pos Integrated National Distribution (PosIND) Logistik Indonesia” di Kantor Cabang Utama Pos Indonesia Makassar, Rabu (20/3/2024). Hadir pada kesempatan tersebut, Komisaris Pos Indonesia Prof Rhenald Kasali dan Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Tonggo Marbun.

Acara tersebut diikuti peserta dari unsur pemerintahan, BUMN, swasta, universitas, dan stakeholder lainnya. Para peserta antusias mengikuti rangkaian acara sembari ngabuburit pukul 15.30 WIB. Peserta yang hadir memiliki rasa ingin tahu yang besar atas transformasi Pos Indonesia saat ini.

Baca Juga: Andi Zabidi Siap Maju dan Menangkan Kontestasi Pilwalkot Bekasi 2024

Prof Rhenald Kasali yang merupakan pakar manajemen tersebut menyampaikan tentang transformasi Pos Indonesia. Saat ini, Pos Indonesia telah menjadi perusahaan logistik dengan berbagai layanan. Diantaranya layanan kurir dan logistik, keuangan, dana pensiun, dan lainnya.

“Pos Indonesia telah bertransformasi mengikuti perkembangan zaman. Kami terus berkomitmen meremajakan diri dengan berbagai inovasi sesuai kebutuhan masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Tonggo Marbun mengatakan, saat ini Pos Indonesia telah berkembang menjadi BUMN yang bergerak pada bisnis kurir, logistik, layanan keuangan, bisnis properti, dan bisnis ancillary dengan memiliki Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI), Dapenpos dan lainnya.

Baca Juga: Ini Fokus Pembangunan di Kota Bogor di Tahun 2025

Menurut Tonggo, Pos Indonesia telah bertransformasi menjadi perusahaan logistik untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat. Tak terkecuali bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia yang jumlahnya sekitar 64 juta.

Pada bisnis kurir, Pos Indonesia memiliki aplikasi digital atau mobile aplikasi PosAja! yang merupakan aplikasi jasa pengiriman berbasis digital courier. PosAja! memiliki tiga layanan kurir yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, yaitu Pos Sameday, Pos Nextday, Pos Reguler, dan Pos Ekspor.

Melalui aplikasi ini, pelanggan bisa melakukan proses pengiriman paket dan barang cukup dari handphone, tanpa harus ke outlet. Pemesanan bisa dilakukan dari manapun di beberapa kota besar di Indonesia. PosAja! juga terhubung dengan beberapa e-commerce sehingga bisa melakukan pembelanjaan langsung dari aplikasi.

“Kami memiliki lebih dari 42.300 drop points PosAja! dan channeling yang menjangkau hingga daerah 3T (terluar, terdepan, dan tertinggal). PosAja! juga terhubung dengan jaringan Pos di 228 negara di dunia. Kami juga didukung 42 Kantor Cabang Utama, 168 Kantor Cabang, dan 4.308 Kantor Cabang Pembantu," jelas Tonggo.

Untuk memudahkan pelaku usaha, PosAja! memiliki fulfillment center STORI yang melayani kebutuhan penyimpanan barang, pemenuhan pesanan, packaging, manajemen pengiriman, manajemen penjualan dan marketplace, hingga konsolidasi ekspor.

"STORI telah hadir di lebih dari 152 titik di seluruh Indonesia. Di antaranya hadir di Medan, Pekanbaru, Palembang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Balikpapan, Banjarmasin, Makassar, dan lainnya," kata dia.***(011)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raharjo Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X