Berharta Rp 4 Miiar Lebih, Bupati Bogor Ade Yasin Tertangkap KPK

FOKUSSATU.ID-Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin atau Ade Yasin memiliki  harta lebih Rp 4 miliar.
Adik Rachmat Yasin ini tertangkap Komisi Pemberantasan Korupsi.

Dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK yang  digelar sejak Selasa (26/4/2022) malam hingga Rabu (27/4/2022) pagi  berhasil  menangkap Bupati Bogor tersebut,

Dalam operasi itu, para penyidik KPK juga menangkap beberapa pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Jawa Barat.

Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri menjelaskan  penangkapan terhadap Ade Yasin dilakukan terkait dugaan tindak pidana suap.

“Kegiatan tangkap tangan ini dilakukan karena ada dugaan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan suap,” ujar  Ali Fikri.

Baca Juga: KPK Sebut Selain Bupati Bogor Ade Yasin, BPK Perwakilan Jabar Ikut Terlibat

Dlam operasi itu penyidik KPK juga menyita sejumlah uang serta barang bukti lain. Ali Fikri  mengatakan KPK saat ini masih memeriksa pihak-pihak yang ditangkap tersebut dan akan menetapkan status mereka dalam waktu 1×24 jam kedepan.
Ade Munawaroh Yasin lahir pada 29 Mei 1968. Dia menjabat sebagai Bupati Bogor sejak 30 Desember 2018. Ade Yasin  merupakan adik kandung dari mantan Bupati Bogor, Rachmat Yasin. Sang kakak juga ditangkap dalam OTT KPK pada 2014 akibat kasus suap  tukar menukar lahan dengan PT Bukit Jonggol Asri (BJA).

Selain itu, Rachmat juga terbukti bersalah dalam perkara gratifikasi untuk kepentingan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor pada 2013 dan Pemilu 2014.

Sebelum terjun ke dunia politik, Ade Yasin merupakan seorang advokat

Ade Yasin mengawali karir politiknya sebagai kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP), seperti juga  sang kakak. Kemudian terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor dari Fraksi PPP periode 2014 sampai 2018. Ade Yasin  kemudian menggandeng Iwan Setiawan sebagai calon bupati dan calon wakil bupati untuk mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Bogor pada 2018. Pasangan bernomor urut 2 yang diusung oleh PPP, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Gerindra itu kemudian menang dalam Pilkada menggantikan bupati sebelumnya, Nurhayanti. Pasangan itu meraih suara 912.221 atau 41,12 persen mengalahkan empat pasangan calon lainnya

Sementara dikutip dari situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada Rabu, 27 April 2022, Ade Yasin  terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Maret 2021.
Dalam laporan tercatat Bupati Bogor  tersebut memiliki harta sebanyak Rp4.111.181.641.

Harta-harta didominasi oleh tanah dan bangunan. Ia  memiliki tiga bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Kota Bogor  dengan nilai mencapai Rp2.290.000.000
Ade Yasin tercatat memiliki koleksi dua kendaraan bermotor.

Dia  memiliki mobil  keluarga Mitsubishi Xpander 1,5 L Utlimate Tahun 2019 dengan harga mencapai Rp200 juta. Mobil  lainnya yang dimiliki oleh Bupati Bogor ini  adalah BMW 320i CKD tahun 2016 dengan total nilai mencapai Rp435 juta. Ade juga memiliki beberapa harta bergerak lainnya sebesar Rp600 juta.