Petugas Berjibaku Padamkan Api dari Pabrik Coklat Ceres, Ini Penyebabnya

photo author
- Senin, 8 November 2021 | 21:19 WIB
Petugas tengah berupaya melakukan pemadaman api di areal Pabrik Coklat Ceres Dayeuhkolot (Istimewa)
Petugas tengah berupaya melakukan pemadaman api di areal Pabrik Coklat Ceres Dayeuhkolot (Istimewa)

FOKUSSATU.ID - Pabrik pengolahan coklat ceres PT PCI Papandayan Coco Industries, di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung terbakar, Senin 8 November 2021.

Informasi yang didapat Senin pukul 17.30 WIB, kepulan asap hitam terlihat dari dalam pabrik. Asapnya sudah menyebar di Jalan Raya Dayeuhkolot.

Sejumlah kendaraan pemadam kebakaran dan ambulan juga sudah berada di lokasi kejadian.

Terlihat petugas kepolisian dari Polresta Bandung, berupaya mengurai arus lalulintas yang tersendat akibat banyaknya masyarakat yang berkerumun di sekitar lokasi.

Baca Juga: Tidak Ada Provinsi Level 3 dan 4, PPKM Diperpanjang Hingga 22 November 2021

Petugas pemadam kebakaran terlihat sibuk, coba mendekat ketitik api, untuk melakukan upaya pemadaman.

Titik api berasal dari gedung di dalam kawasan pabrik tersebut.

Andri (49), salah satu warga mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.

Awalnya, asap dari pabrik pengolahan coklat itu hanya asap kecil. Namun, tiba tiba saja asap dari dalam pabrik itu membesar.

"Awalnya mah kecil, tapi engak lama kemudian asapnya membesar," katanya.

Baca Juga: Diperiksa Sebagai Tersangka, Rachel Vennya Minta Doa

Andri menjelaskan, beberapa pegawai pabrik juga terlihat berlarian keluar dari gedung saat mengetahui tempat kerjanya kebakar.

Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Tedi Rusman mengatakan kebakaran di PT CPI awalnya sempat dipadamkan oleh pegawai pabrik, namun makin membesar.

"Secara pasti belum bisa dipastikan kejadian kebakaran ini. Api berawal dari ruang panel di Pabrik PT CPI. Ini pabrik pengolahan cokelat setengah jadi," jelasnya.***

counten creator jurnalis gus

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wisnu Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X