Conte Ingin Gali Potensi Ryan Sessegnon yang Tenggelam di Tottenham

FOKUSSATU.ID - Setelah digadang-gadang bakal jadi pemain hebat, karier Ryan Sessegnon seolah terhenti sejak bergabung dengan Tottenham Hotspur pada 2019 tetapi ia bisa menerima manfaat atas penunjukan Antonio Conte sebagai pelatih.

Pemain berusia 21 tahun itu membuat penampilan Liga Premier pertamanya selama hampir dua tahun pada hari Minggu lalu ketika ia masuk sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 2-1 atas Leeds United.

Mantan pemain Fulham, yang menghabiskan musim lalu dengan status pinjaman di Hoffenheim di Jerman, sekarang akan mendapatkan kesempatan untuk tampil impresif sejak awal dalam pertandingan Europa Conference League hari Kamis di NS Mura.

"Sekarang dia siap untuk memulai permainan. Saya tidak sabar untuk melihat penampilannya karena dia pemain berbakat dengan ruang untuk perbaikan. Dia harus tersedia untuk setiap pertandingan," Conte, yang tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan sejak mengambil alih dari Nuno Espirito Santo, kepada wartawan.

Baca Juga: Anggota DPR Sambut Baik Donasi Pembelian Kapan Selam

Baca Juga: Lokasi Formula E Bakal Ditentukan Presiden

Ancaman serangan Sessegnon di sayap kiri sebagai bek sayap atau bek sayap menarik perhatian saat remaja di Fulham di mana ia datang melalui barisan dan memainkan peran kunci dalam promosi mereka ke Liga Premier pada 2018.

Tapi dia hanya tampil tujuh kali di Liga Premier untuk Tottenham dengan cedera merusak kemajuannya.

"Ryan memiliki potensi besar," tambah Conte. “Saya telah melihat di masa lalu dia menderita banyak cedera. Sekarang kami mencoba bekerja dengan cara yang benar dengannya.

"Sangat penting dengan pemain ini untuk mendorong mesin pada level tinggi dan menjalani sesi latihan yang baik, kemudian Anda dilatih untuk melakukan performa dengan intensitas tinggi dalam permainan."

Sessegnon, yang bahkan dianggap sebagai taruhan luar untuk skuad Piala Dunia 2018 Inggris, mengatakan penunjukan Conte merupakan kesempatan untuk akhirnya memulai karirnya.

"Formasi sempurna untuk saya. Bek sayap kiri adalah tempat saya merasa nyaman. Itu cocok untuk saya. Ketika saya mulai di Fulham, saya adalah bek kiri dan didorong lebih jauh ke depan. Sebagai bek sayap, ia menggabungkan keduanya," kata Sessegnon .

"Conte tahu sejarah yang saya miliki di klub. Dia ingin saya bersikap positif dan mengekspresikan diri."

Sementara Conte terbiasa menantang trofi terbesar sepak bola, pelatih asal Italia itu menganggap serius kompetisi klub tingkat ketiga Eropa dan akan membawa skuad yang kuat ke Slovenia.