Siapkan Talenta Muda Profesional, Nova Arianto Bersama Markus Bangun Akademi Sepakbola di Bandung

photo author
- Minggu, 4 Agustus 2024 | 10:04 WIB
Nova Arianto bersama Markus saat melatih anak didiknya
Nova Arianto bersama Markus saat melatih anak didiknya

"Ini cita-cita saya dari dulu, setelah saya pensiun saya ingin membuat sebuah akademi atau SSB," ujar Coach Nova.

"Saya bersyukur bisa membuatnya di salah satu kota yang menurut saya kota yang punya kenangan buat saya," imbuhnya.

Rencananya, Academy Pro Nova Arianto secara resmi akan dilaunching pada pekan depan, Sabtu 10 Agustus 2024. Hingga saat ini, tercatat baru 40 anak didik yang sudah bergabung.

Academy Pro yang digagas Nova Arianto dan Markus akan berfokus lakukan pembinaan pada anak usia 14-19 Tahun.

Tujuan didirikannya akademi sepakbola ini, Nova ingin mempersiapkan talenta-talenta muda pesepakbola yang profesional. Dengan pengalamannya melatih di timnas, iya ingin mencetak pemain-pemain berkualitas yang nantinya bisa bermain di klub-klub di liga profesional.

"Sekali lagi saya bersyukur apa yang selama ini (pengalaman) yang saya dapat dari tim nasional. Harapannya akademi ini bisa menghasilkan pemain-pemain sepakbola profesional," ungkap Nova.

Selain itu, alasan dirinya mendirikan akademi sepakbola untuk usia 14-19 tahun. Dirinya ingin agar jebolan SSB (Sekolah Sepak Bola) yang selama ini sudah ada di Kota Bandung bisa melanjutkan pembinaan di Academy Pro.

"SSB yang sudah ada biarkan mereka membuat pemain dengan baik. Setelah itu setelah level usianya sudah naik, kita bisa bina di academy pro. Tujuannya kemana, pemain-pemain itu bisa kita salurkan ke tim-tim Soeratin, ke liga 3 ataupun liga 2, dan harapannya terakhirnya yang pastinya di liga 1 termasuk tim nasional," jelas Nova.

Nova yang saat ini tengah menjadi kepala pelatih Timnas U-17, menegaskan bahwa tak ada privilege bagi anak-anak binaan di Academy Pro bisa masuk ke tim nasional.

"Kalau privilege, saya yakinkan 100 persen gak ada ya. Saya membentuk pemain-pemain ini ya biarkan dia melakukan sesuai prosesnya. Kalau memang dia (pemain) punya kualitas yang baik, kesempatan untuk ke tim nasional buat siapa saja," ungkapnya.

"Tapi saya bilang, kesempatan itu adalah semua hak pemain sepakbola yang ada di Indonesia. Privilege itu saya yakinkan tidak ada. Karena saya gak mau, saya hanya pilih orang-orang terbaik," imbuhnya.

"Kalau di sini nanti ada yang terbaik ya bisa kita bawa. Tapi kalau gak ada pun ya saya gak akan paksakan," tegasnya.

Markus Haris Maulana selaku Direktur Academy Pro menambahkan, coaching clinic hari ini adalah sebagian materi dan program dari Coach Nova Arianto yang akan diterapkan mulai di pelatihan perdana 10 Agustus nanti.

Lewat Academy Pro, kata Markus, kita ingin anak-anak hanya berfokus pada latihan dan pembinaan. Sementara untuk membuka peluang bermain di liga Profesional, sebagai pelatih dirinya bersama manajemen yang akan bekerja untuk itu.

"Akan kita coba misalkan di klub liga 1 ada liga pro nya, ada yang seleksi. Kalau di sana ada info kita akan coba seleksi di sana," ujar Markus.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kusnadi Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Final Piala Dunia U 17, Austria Tantang Portugal

Selasa, 25 November 2025 | 14:06 WIB

Piala Dunia U17, Laga Pertama di Grup C Sama Kuat

Selasa, 4 November 2025 | 07:46 WIB

Ousmane Dembele Raih Ballon d Or 2025

Selasa, 23 September 2025 | 07:06 WIB
X