FOKUSSATU.ID- Gempa magnitudo 6,0 SRmengguncang Kepulauan Talaud Sulawesi Utara, Sabtu.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat 10 kali gempa susulan setelah gempa magnitudo 6,0 di Kepulauan Talaud tersebut.
"Hingga pukul 15.30 WIBhasil pemantaun BMKG telah terkadi gempa susula sebanyak 10 kali dengan manitudo terkecil 3,4 dan terbesar 4,8 serta gempa susulan yang dirasakan satu kali" ujar Koordinatoridang Mitigasi Gempabumidan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya diterima di Jakarta.
Daryono mengatakan wilayah Kepulauan Talaud merupakan kawasan rawan gempa, dan diguncang delapan gempa merusak sepanjang sejarahnya.
Gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya deformasi/patahan batuan dalam Lempeng Laut Maluku dengan mekanisme kombinasi pergerakan naik-mendatar (oblique thrust).
Baca Juga: Megathrust Mampu Menimbulkan Gempa Hingga 8.7 Magnitudo
Selain itu dampak guncangan gempa di Melonguane, Kepulauan Talaud, mencapai skala intensitas IV MMI dengan diskripsi dirasakan oleh orang banyak, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
Gempa ini menimbulkan kerusakan ringan pada beberapa rumah warga, sebuah tempat ibadah, dan melukai seorang pekerja bangunan.
Gempa ini tidak berpotensi tsunami karena hiposenternya relatif dalam, dengan magnitudo di bawah ambang batas rata-rata magnitudo gempa pembangkit tsunami, sehingga tidak menimbulkan gangguan kolom air laut.
"Seluruh peralatan tide gauge milik BIG di sekitar pusat gempa seperti di Melonguane, Ulu Siau, tidak mencatat adanya kenaikan muka air laut," ujar dia.
Sebelumnya, gempa terjadi pada hari Sabtu, 22 Januari 2022 pukul 09.26.13 WIB. Episenter gempa terletak di laut pada jarak 39 km arah Tenggara Melonguane, dengan kedalaman 12 Km.***
Content creator Jurnalis gus
Artikel Terkait
Kepala BMKG Sebut Gempa Banten Masuk Jenis Ini
Banten Diguncang Gempa Susulan Sebanyak 36 Kali
Hari Ini Sukabumi Kembali Diguncang Gempa, BMKG Sebut Pusat Gempa Berada di Bayah Banten
Megathrust Mampu Menimbulkan Gempa Hingga 8.7 Magnitudo