Rangkaian Peringatan Hari Jadi Kota Bandung Ditutup dengan Gelaran Pentas Seni Virtual

photo author
- Senin, 25 Oktober 2021 | 14:00 WIB
Pentas seni virtual tutup peringatan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung (hms bdg)
Pentas seni virtual tutup peringatan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung (hms bdg)

FOKUSSATU.ID – Pagelaran pentas seni virtual bertajuk 'Bandung Harmoni, Tuntaskan Pandemi' menjadi penutup rangkaian peringatan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung (HJKB). Kegiatan tersebut juga berlangsung offline secara terbatas di Plaza Balai Kota Bandung, Sabtu, 23 Oktober 2021.

Acara tersebut dimeriahkan penampilan akustik, seni tari anak-anak disabilitas binaan RBM, Paduan Suara Mahasiswa UPI, Mario Kahitna, dan ditutup wayang golek.

Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengatakan, pentas seni virtual bukan hanya rangkaian HJKB saja, tetapi juga memberi ruang bagi seniman dalam mengembangkan kreativitas berkesenian, sekaligus memperkokoh jati diri warga Kota Bandung.

Baca Juga: Atlet dan Pembina PON XX Papua 2021 Bakal Dapat Kadeudeuh dari Pemkot Bandung

"Saya merasa bangga, warga Kota Bandung hampir tidak pernah kehilangan gagasan dalam mengembangkan seni budaya, yang sebagian di antaranya berkembang menjadi industri kreatif," kata Oded.

Menurutnya, seni budaya merupakan bagian yang tak terpisahkan dari peradaban manusia. Mengingat, kreativitas lahir dari pemikiran filsafat, kesusastraan, dan wacana ilmiah, sebagai hasil interaksi manusia dengan sesama, alam, serta sang maha pencipta.

"Seni budaya juga sering disebut sebagai pembentuk karakter, baik melalui pembiasaan maupun pendidikan. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya mengisi setiap sudut rasa dan pikiran serta diwujudkan dalam perilaku," tuturnya.

Oded menilai, pentas seni virtual bisa menjadi tontonan dan juga tuntutan. Tontonan karena sifatnya yang menghibur, sedangkan tuntutan karena sarat dengan ajakan yang bersifat mendidik, informatif, serta memberikan pilihan kehidupan.

"Tidaklah berlebihan jika pentas seni virtual bisa disebut sebagai media komunikasi, terutama untuk menyampaikan pesan-pesan yang perlu diketahui, dipahami, dan dilaksanakan masyarakat luas," kata dia.

Melalui pentas seni virtual, terang Oded, para pengisi panggung bisa mengajak penonton atau audiens untuk berpartisipasi dalam memutus mata rantai pandemi Covid-19, menyukseskan program vaksinasi, dan membantu memulihkan ekonomi.

"Begitu pula para penonton terhibur serta dapat memetik dan menerapkan nilai-nilai kehidupan yang disampaikan pengisi panggung di sela-sela acaranya," ujarnya.

Oded berharap pentas seni virtual dapat memberikan nilai tambah peringatan HJKB dengan mengajak masyarakat terus membantu komponen pemerintahan mengatasi permasalahan-permasalahan aktual, khususnya terkait pandemi Covid-19.

Baca Juga: Kota Bandung Masuk PPKM Level 2, Dua Indikator Ini Penentunya

"Pentas seni virtual malam ini menguatkan peran seniman dalam mengembangkan kreativitas berkesenian serta menjadi momentum penguatan peran serta masyarakat mewujudkan Kota Bandung Unggul, Nyaman, Sejahtera, dan Agamis," harapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Asep Fokussatu

Sumber: Humas Kota Bandung

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X