pendidikan

USB YPKP Bandung Gelar Webinar Nasional, Tangtangan, Permasalahan dan Evaluasi

Minggu, 27 Februari 2022 | 13:45 WIB
Webminar Nasional FK-DKISIP

Hal yang hampir sama menjadi tantangan dalam pelaksanaan MBKM, yakni keragaman PTS. "Karena PTS beda-beda, termasuk sumber daya. Sumber daya keuangan, sumber daya manusia dan sumber daya peralatan," tuturnya.

Selain keragaman sumber daya, kemampuan PTS dalam merespon program yang baru juga bervariasi.
"Nah, makanya program pemerintah yang telah bergulir sejak satu tahun lalu itu penyikapannya agak berbeda beda. Tapi semua nya mendukung, hanya respon nya yang berbeda. Jadi anggota forum dekan yang 149 itu beranekaragam karakteristik nya. Maka nya kami himpun untuk berdiskusi, paling tidak mendengar pengalaman," ujar Drs Tatang.

Baca Juga: Usul Pemilu 2024 Ditunda, AHY: Apa Dasarnya?

Dari pembahasan Webinar Nasional FK-DKISIP kali ini, sambung Drs. Tatang, menyimpulkan ada sejumlah fakta yang muncul dan dihadapi sebagian besar FISIP dalam melaksanakan MBKM. Pertama, fakta bahwa berbagai PTS itu bervariatif. Program ini pada hakikatnya bagus, sebagai program terobosan pemerintah.

Yang kedua, menyangkut iuaran atau output atau rekomendasi dari Webinar Nasional ini adalah beberapa kendala yang dirasa memberatkan bagi PTS.

"Tentu kan itu mesti diperhatikan pemerintah. Jadi pemerintah mesti juga banyak mendengar bagaimana pengalaman PTS masing-masing," harapnya.

Baca Juga: Mantan Ketua MK Sebut Penundaan Pemilu Akan Munculkan Sejumlah Masalah

Dirinya juga meyakini, pemerintah melalui LLDIKTI wilayah sudah banyak mendapatkan masukan-masukan. "Bagaimana pelaksanaan di lapangan. Sudah (mendengar), hanya memang sambil berjalan," imbuhnya.

Untuk pelaksanaan MBKM di USB YPKP Bandung, Drs. Tatang menyampaikan jika program ini sudah berjalan.

"Ada yang pertukaran belajar, kuliah (semester) di tempat lain, kemudian kurikulum yang disempurnakan," katanya.

Baca Juga: Mantan Ketua MK Sebut Penundaan Pemilu Akan Munculkan Sejumlah Masalah

FISIP USB YPKP Bandung juga mengklaim telah melakukan kerja sama dengan berbagai mitra.

"Pada dasarnya FISIP sudah melakukan kerja sama dengan berbagai pihak. Baik dari pihak perguruan tinggi hingga pihak swasta atau industri. Hanya memang untuk semester ini dimulai dari pertukaran mahasiswa," pungkasnya. ***014

Halaman:

Tags

Terkini

JR Amazing Race 2025: Menapaki Jejak Sang Pencerah

Senin, 1 September 2025 | 16:17 WIB