FOKUSSATU.ID - Bupati Bandung, Dadang Supriatna, terus berupaya mempercepat operasional Koperasi Merah Putih setelah peluncurannya di Kabupaten Bandung.
Langkah ini diambil untuk memastikan koperasi dapat segera berfungsi dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Dalam rangka itu, Bupati Dadang mengadakan konsolidasi dan sosialisasi dengan mengundang Kepala Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta Ketua Koperasi Merah Putih dari daerah pemilihan 2, yang mencakup Kecamatan Katapang, Margahayu, Margaasih, dan Dayeuhkolot.
Baca Juga: Sri Mulyani Bongkar Misi Prabowo di Balik Anggaran Fantastis Rp7 Triliun untuk Sekolah Rakyat
Strategi ini dipilih karena dinilai lebih efektif dibandingkan mengundang seluruh kepala desa di Kabupaten Bandung.
"Saya sengaja mengundang para kades, BPD, dan pengurus Koperasi Merah Putih agar terjadi percepatan implementasi operasional. Jangan sampai sudah dibentuk, tapi tidak berjalan," kata Bupati di hadapan para peserta di Ruang Rapat Setda, Senin (11/8/2025).
Sebagai Ketua Satgas Koperasi Merah Putih Kabupaten Bandung, Dadang menegaskan pentingnya mengikuti instruksi presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025.
Baca Juga: Saat Tarif Impor 39 Persen Trump Bikin Ekspor Emas Batangan ke AS Terhenti
"Saya juga harus hadir dan memberikan solusi untuk keberlangsungan Koperasi Merah Putih di Kabupaten Bandung. Ini instruksi Presiden Prabowo. Bulan September koperasi harus berjalan. Itu target saya," ungkapnya.
Untuk mendukung hal tersebut, ia menginstruksikan para camat di 31 kecamatan untuk segera melakukan pendampingan dan fasilitasi, mulai dari pembuatan rencana usaha (business plan), rencana operasional, hingga pembuatan proposal pengajuan pinjaman ke bank.
"Saya kasih waktu dua minggu untuk para camat melakukan fasilitasi dan pendampingan. Setelah sosialisasi ini, saya minta para camat untuk berkumpul dengan para kades, BPD, dan pengurus koperasi untuk mempersiapkan operasional," tambahnya.
Baca Juga: 3 Masakan Sehat Plus Rendah Sodium yang Wajib Dicoba di Rumah, Lezat Tanpa Banyak Garam
Dadang juga meminta para kades dan pengurus Koperasi Merah Putih di setiap desa untuk tidak ragu dalam menjalankan operasional koperasi. Pemerintah telah menyiapkan berbagai infrastruktur dan kebutuhan untuk mendukung Koperasi Merah Putih.
"Setidaknya ada tujuh jenis usaha yang dapat dilakukan Koperasi Merah Putih, yang seluruh kebutuhannya telah disiapkan melalui dukungan nyata pemerintah," kata Dadang.
Artikel Terkait
Mendagri Lantik Pengurus APKASI, Bupati Bandung Dukung Visi Indonesia Emas 2045
Bupati Bandung Tekankan Pengurus Koperasi Merah Putih Harus Profesional
Seret Nama Bupati Bandung Diduga Tipu Pengusaha Capai Ratusan Miliar, Jamparing Institute Minta Penegak Hukum Usut Tuntas
Dugaan Kasus Penipuan yang Menyeret Nama Bupati Bandung: Marlan Nirsyamsu Bantah Tawaran Pengganti Uang Vendor
Bupati Bandung Tinjau Progres Pembangunan Jembatan Dayeuhkolot