Secara lokasi mungkin Desa Biru bukanlah wilayah terpencil. Hanya saja karena sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani, buruh tani, dan buruh pabrik, tak semua warga Desa Biru mampu untuk memiliki listrik sendiri. Kebanyakan warga mendapat listrik dari jaringan listrik milik tetangga ataupun keluarganya.
Baca Juga: RESMI Berdiri Dibogor! Patung Kapten Tb. Muslihat, Semoga Perjuangannya jadi Inspirasi Generasi Muda
Endah (33) misalnya, seorang ibu tunggal warga Kampung Cidawolong yang sehari-hari bekerja sebagai buruh pabrik tekstil di daerah Majalaya. Dengan pendapatan Rp 2,7 juta sebulan, Endah mengaku belum mampu untuk membayar biaya pasang baru listrik sendiri. Selama ini Endah mendapatkan listrik dari tetangganya, dan diminta membayar iuran sekitar Rp 30 ribu per bulan. Tak banyak peralatan elektronik di rumah Endah, hanya ada lampu, televisi dan setrika.
Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) hadir di Kabupaten Bandung, warga Desa Biru menyambut dengan penuh rasa syukur.
Ai Komariah, seorang nenek berusia 62 tahun penerima BPBL di Kampung Cangkuang, tak jauh dari Kantor Desa Biru. Ai hidup bersama anak, menantu dan dua cucunya di rumah sederhana berdinding kayu dan bilik bambu di dalam sebuah gang sempit.
Rumah yang hanya terdiri dari satu ruang tamu, satu kamar tidur dan dapur itu juga memiliki langit-langit dari anyaman bambu yang telah berlubang di beberapa bagian. Selama ini Ai mendapatkan listrik dari rumah tetangga untuk menyalakan lampu dan magic jar, yang mengharuskannya membayar listrik Rp 25 ribu per bulan. Jika Ai terlambat membayar listrik maka sang tetangga juga akan menghentikan listrik ke rumah Ai.
Kemudian BPBL juga dinikmati warga kurang mampu di Kabupaten Sukabumi wilayah nagian selatan di Jabar.
Baca Juga: HA IPB Luncurkan WIBASA, Ratusan Alumni Muda Siap Wirausaha
General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia menyampaikan bahwa PLN berkomitmen mendukung terlaksananya program BPBL, khususnya di wilayah Jawa Barat dan siap berkolaborasi dengan para stakeholder terkait untuk mewujudkannya.
“Sampai saat ini, PLN telah menyelesaikan penyambungan baru untuk warga kurang mampu di Provinsi Jawa Barat sebanyak 12.865 rumah tangga . Khusus di Kabupaten Sukabumi, jumlah penerima bantuan sebanyak 1.678 rumah tangga," paparnya.
Pemerintah Kabupaten Sukabumi, melalui Asisten Daerah 2 Akhmad Riyadi megucapkan terima kasih kepada Komisi VII DPR RI, Kementerian ESDM dan PLN atas program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL). Pihaknya berharap program ini dapat meningkatkan produktivitas, kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. ***(011)
Artikel Terkait
HA IPB Luncurkan WIBASA, Ratusan Alumni Muda Siap Wirausaha
Peduli Amal Bertajuk Rock dan Kindness Charity 2022 Untuk Korban Gempa Bumi Cianjur
RESMI Berdiri Dibogor! Patung Kapten Tb. Muslihat, Semoga Perjuangannya jadi Inspirasi Generasi Muda
Fajar Sadboy, Remaja Viral Gara-gara Dighosting Cewek
Timnas Day ! Indonesia vs Brunei Darussalam Sore Nanti Pukul 17.00 WIB