FOKUSSATU.ID- Telah terjadi13 Kali Gempa Susulan Pasca Gempa Maluku Barat Daya Skala 7,3 SR.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)mengatakan terjadi 13 kali gempa bumi susulan pascagempa bumi bermagnitudo 7,3 yang mengguncang Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku, Kamis (30/12/2021).
"Hasil monitoring BMKG adanya aktivitas gempa bumi susulan sebanyak 13 kali, dengan magnitudo terbesar 7,3 dan terkecil 4,1," ujar Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kelas 1 Ambon, Herlambang Hudha , Kamis (30/12/2021)..
Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo 7,4 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi magnitudo 7,3.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Gelombang Tinggi Bakal Terjadi di Sejumlah Perairan Indonesia
Pusat gempa atau episenter terletak pada koordinat 7,68 LS-127,55 BT, tepatnya di laut pada jarak 132 Km arah Timur Kota Tiakur, Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku dengan kedalaman hiposenter 183 km.
Sebelumnya Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam rilis menyatakan, gempa tersebut memiliki mekanisme sumber dengan pergerakan naik (thrust fault) akibat adanya tekanan yang kuat dalam lempeng tektonik yang tersubduksi tersebut.
Menurutnya, dampak gempa berupa guncangan menunjukkan bahwa gempa ini dirasakan kuat di Tiakur dalam skala intensitas V-VI MMI, Tepa IV-V, Saumlaki IV MMI, Tual, Kupang, Alor, Rote, Malaka,
Atambua, Sumba III-IV MM. Guncangan terjauh dari gempa ini dirasakan hingga di Kota Sorong, Papua Barat.
Masyarakat dihimbau, agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang kebenarannya tidak dapat dipertanggungjawabkan. ***
Content Creator Jurnalis ( gus)