FOKUSSATU.ID - Indonesia mengirimkan 23 orang atlet pada event Paralimpic Tokyo, dimana telah berakhir pada Minggu, 5 September 2021.
Lima orang diantaranya merupakan atlet asal Jawa Barat (Jabar). Indonesia berhasil membawa 9 medali, terdiri atas dua emas, dua perak dan tiga perunggu.
Dua atlet asal Jabar Hari Susanto dan Dhevan Anrimusti ikut menyumbangkan medali emas dan perak, dari cabang bukutangkis.
Baca Juga: Paralympic Tokyo Berakhir, Cina Peringkat Pertama dengan 96 Medali Emas
Atas prestasinya itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil berjanji akan memberikan kadedeuh sebagai bentuk apresiasi dan rasa bangga masyarakat Jabar pada atletnya.
"Akan berikan apresiasi, nanti ada acara khusus untuk itu. Pak Engkus tolong persiapkan, " ujar gubernur memerintahkan Kadispora Jabar Engkus Sutisna dalam dialog virtual menyambut kepulangan atlet Paralympic, Senin (6/8/2021).
Ridwan Kamil menyatakan terimakasih dan kesiapan para atlet Jabar untuk membela Jabar pada event olahraga nasional dan internasional berikutnya, tanpa kenal lelah.
Baca Juga: Emas Kedua Paralympic Tokyo Kembali Diraih Indonesia Lewat Bulutangkis
"Sebentar lagi PON di Papua, Jabar juara bertahan, harus juara lagi," katanya.
Hari Susanto mengaku perasaanya campur aduk dengan emas yang diperolehnya itu.
"Bingung, sedih, bangga. Ternyata berat membela bangsa di kancah internasional pak gubernur," ujarnya sambil terisak.
Baca Juga: Raih Emas, Jokowi Ucapkan Selamat untuk Atlet Bulutangkis Paralympic Leany dan Khalimatus
"Tapi semua akan indah pada waktunya, kan. Tetap jadi manusia inspiratif bagi yang lain, ya," pesan gubernur.***
