BI Jabar Siapkan Rp18 Triliun Uang Tunai untuk Hadapi Permintaan Masyarakat di Momen Idulfitri

photo author
- Senin, 27 Maret 2023 | 20:38 WIB
BI Jabar siapkan uang tunai selama momen Idulfitri  1444 H senilai Rp18 Triliun
BI Jabar siapkan uang tunai selama momen Idulfitri 1444 H senilai Rp18 Triliun

FOKUSSATU.ID - Bank Indonesia se-Jawa Barat bersama perbankan menyediakan Layanan Penukaran Uang selama momen Idulfitri 1444 H.

Bertajuk “SERAMBI: Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri”, layanan ini secara resmi diluncurkan pada Senin (27/03), secara serentak di 3 kantor Bank Indonesia wilayah Jawa Barat, yaitu di Bandung, Cirebon, dan Tasikmalaya.

Melalui program SERAMBI, Bank Indonesia se-Jawa Barat telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp18,3 triliun. Nilai tersebut lebih tinggi dari realisasi kebutuhan uang pada periode Ramadan-Idulfitri tahun 2022 sebesar Rp16,6 triliun, dan proyeksi kebutuhan uang masyarakat sebesar Rp17,4 triliun.

Baca Juga: Arus Mudik dan Balik Lebaran di Kota Bogor Diprediksi Naik

Peningkatan tersebut memerhatikan antisipasi peningkatan mobilisasi masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri 2023 seiring pencabutan PPKM, serta pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik.

Secara spasial, kebutuhan uang tunai paling tinggi (64,2%) bersumber dari wilayah Priangan (diluar Bodebek), diikuti wilayah Cirebon-Indramayu-Majalengka-Kuningan sebesar 21,5%, dan wilayah Priangan Timur sebesar 14,3%.

Program SERAMBI menyediakan layanan penukaran uang di 800 titik yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat. Lokasi tersebut mencakup layanan penukaran di kantor perbankan di Jawa Barat, layanan kas keliling Bank Indonesia, penukaran di pusat keramaian seperti bandara, stasiun, terminal, dan rest area di beberapa ruas jalan tol.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Erwin Gunawan Hutapea, menyampaikan bahwa program SERAMBI merupakan wujud optimalisasi pengelolaan uang Rupiah menjelang hari raya yang berpedoman pada 3 nilai utama.

Baca Juga: Drawing Batal, Piala Dunia U-20 Kemungkinan Batal Diselenggarakan di Indonesia !

Pertama, memastikan ketersediaan uang Rupiah yang berkualitas dan terpercaya. Kedua, sistem distribusi uang dan infrastruktur sistem pembayaran yang efisien, baik melalui layanan kas yang prima maupun dengan optimalisasi penggunaan QRIS dan BI-FAST.

Ketiga, meningkatkan awareness masyarakat untuk “Cinta, Bangga, Paham Rupiah", yang dapat diterapkan dengan menggunakan Rupiah secara bijak.

Perilaku bijak dapat diwujudkan dengan belanja sesuai kebutuhan, tidak berlebihan, serta mengalokasikan dana secara tepat untuk berhemat atau menabung.

Erwin menyampaikan himbauannya agar masyarakat menukarkan uangnya di Bank Indonesia, kantor-kantor bank yang ditunjuk, dan lokasi layanan penukaran uang terpadu. Hal ini dikarenakan sudah terjamin pasti jumlahnya, dan pasti keasliannya. ***(011)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Teguh Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X