FOKUSSATU.ID – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan bahwa Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan langkah-langkah strategis dalam menghadapi tekanan ekonomi global, termasuk dampak dari kebijakan tarif ekspor yang diberlakukan oleh beberapa negara tujuan, seperti Amerika Serikat.
"Kita sudah menyiapkan strategi, salah satunya dengan mengkonsolidasikan seluruh industri di Jawa Barat, terutama yang mengekspor ke Amerika," ujar Dedi, di Kota Sukabumi, Kamis (10/4/2025).
Ia mengungkapkan, pekan depan Pemdaprov Jabar akan mengumumkan sejumlah insentif yang dirancang untuk meringankan beban biaya produksi industri.
Baca Juga: Garuda Muda Bertemu Korea Utara di Perempat Final Piala Asia U17. Berikut Jadwalnya
Kebijakan ini bertujuan menjaga daya saing sektor manufaktur dan mendorong stabilitas ekonomi daerah.
"Pemerintah juga harus membuka berbagai insentif untuk meringankan beban produksi. Banyak opsi yang akan kita umumkan minggu depan," tambahnya.
Selain insentif fiskal, Dedi juga mendorong perluasan pasar ekspor non-tradisional sebagai alternatif dari pasar Amerika. Menurutnya, potensi pasar Indonesia sangat luas dan terbuka, hanya perlu penguatan diplomasi dan negosiasi dagang yang lebih agresif.
"Pasar kita ini terbuka dan luas. Negosiasinya harus dilakukan agar produk-produk kita tetap bisa bersaing," tegasnya.
Baca Juga: Korban Dokter Priguna Masih Bisa Bertambah Lagi. Kini 3 Korban Sudah Terdata
Langkah-langkah tersebut merupakan bentuk antisipasi Pemdaprov Jabar dalam menjaga kelangsungan dunia usaha dan lapangan kerja di tengah ketidakpastian ekonomi global. ***(011)
Artikel Terkait
Bencana Hidrometeorologi Masih Jadi Ancaman, Berikut Update BNPB
Gempa Bogor Rusak Belasan Rumah
Sempet Bikin Album Bareng Titiek Puspa, SBY Ungkap Lirik Lagunya yang Indah
Dua Korban Baru Muncul, Dokter Priguna Gunakan Modus yang Sama dalam Aksi Bejatnya
Korban Dokter Priguna Masih Bisa Bertambah Lagi. Kini 3 Korban Sudah Terdata
Garuda Muda Bertemu Korea Utara di Perempat Final Piala Asia U17. Berikut Jadwalnya