Megawati Pukul Kentongan, Serukan Kewaspadaan Nasional Terhadap Politik Uang dan Intimidasi

photo author
- Sabtu, 3 Februari 2024 | 22:31 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyerukan soal kewaspadaan nasional terhadap politik uang dan intimidasi di masa Pemilihan umum (Pemilu) 2024. (youtube pdiperjunganid)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyerukan soal kewaspadaan nasional terhadap politik uang dan intimidasi di masa Pemilihan umum (Pemilu) 2024. (youtube pdiperjunganid)

FOKUSSATU.ID - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyerukan soal kewaspadaan nasional terhadap politik uang dan intimidasi di masa Pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Seruan kewaspadaan itu ditandai dengan memukul kentongan sebagai simbol pada kampanye akbar Konser Salam Metal di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 3 Februari 2024.

"Bismillahirrahmanirrahim dengan ini saya mengajak seluruh rakyat Indonesia dimanapun berada untuk mewujudkan pemilihan umum 2024 yang demokratis, jujur, adil, dan bermartabat dan sebagai bentuk kewaspadaan kita guna melawan berbagai bentuk money politic dan intimidasi," ujar Megawati.

Baca Juga: Debat Final Capres 2024 Siap Digelar, Diperkirakan Akan Lebih Seru, Penjelasannya Ini

"Marilah kita secara simbolis terletak memukul 10.000 kentongan untuk meningkatkan kewaspadaan nasional kita, untuk negara kita ini tetap berdaulat dan merdeka. Merdeka! Merdeka! Merdeka! Menang! Menang! Menang!" pekik Presiden Indonesia kelima itu kepada massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Megawati menyesalkan pada saat ini, Ia melihat kekuasaan hanya digunakan untuk mengintimidasi rakyat.

Ia menyerukan agar rakyat jangan sampai dipecah-pecah hanya untuk melanggengkan kekuasaan.

Baca Juga: Kalahkan Jepang 1-5, eTimnas Indonesia Melaju ke Fase 16 Besar eAsian Cup 2023 dengan 9 Poin

KPU menetapkan peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sedangkan jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.*** 014

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arismen Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X