FOKUSSATU.ID - Rasulullah SAW pernah bersabda tentang keistimewaan air zam zam. Bahkan beliau menjelaskannya dalam salah satu hadits yang diriwayatkan Imam Muslim.
Untuk itu kita diajarkan agar sewajarnya membaca doa sebelum meminum air zam zam.
Berikut adalah hadist tentang keistimewaan air zam zam.
إِنَّهَا مُبَارَكَةٌ إِنَّهَا طَعَامُ طُعْمٍ
Artinya: "Sebaik-baik air di muka bumi adalah air zam zam. Air tersebut bisa menjadi makanan yang mengenyangkan dan bisa sebagai obat penyakit." (HR Muslim).
Menurut keterangan riwayat lain, Rasulullah SAW sendiri pernah menggunakan air zam zam sebagai penawar penyakit. Hadits ini telah dishahihkan Syaikh Al Albani dalam As Silsilah Ash Shohihah yang berbunyi,
حَمَلَهُ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فِى الأَدَاوَى وَالْقِرَبِ وَكَانَ يَصُبُّ عَلَى الْمَرْضَى وَيَسْقِيهِمْ
Artinya: "Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam pernah membawa air zam-zam dalam botol atau tempat air. Ada orang yang tertimpa sakit, kemudian beliau menyembuhkan dengan air zam-zam." (HR Al Baihaqy).
Di samping itu, mengutip dr. Muhammad Saifuddin Hakim dalam Majalah Kesehatan Muslim, khasiat air zam zam disebut oleh Rasulullah SAW menyesuaikan dengan niat peminumnya. Rasulullah SAW bersabda,
مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ
Artinya: "Air zam zam sesuai dengan apa yang diniatkan peminumnya," (HR Ibnu Majah).
Keterangan ini pun melandasi perlu adanya doa minum air zam zam bagi peminumnya. Tabi'in ahli tafsir Mujahid RA pun menyatakan hal serupa bahwa atas izin Allah SWT, kehendak awal dari sang peminum dapat dikabulkan oleh Allah SWT.
Doa Minum Air Zam zam
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا وَاسِعًا وَشِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ وَسَقَامٍ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Bacaan latin: Allahumma inni as-aluka i'lman naafi'an, wa rizqan waasi'an, wasyifaa-an min kulli daa-in, wa saqamin birahmatika yaa arhamarraahimiin.
Artinya: "Ya Allah sesungguhnya aku mohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas dan kesembuhan dari tiap penyakit dengan rahmatMu. Ya Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
Meski demikian yang perlu diingat, dr. Muhammad Saifuddin Hakim mengatakan, faktor penentu kemujaraban juga didasari dari peminumnya. Dengan kata lain, perlu memerhatikan kadar keimanan dan amal sholeh seseorang yang menjadikan air zam zam sebagai obat tersebut.
"Jika ada yang berkata, 'Saya sudah minum beberapa liter tapi penyakit saya kok tidak sembuh?' Maka yang disalahkan adalah orang tersebut, bukan air zam zam," jelasnya.
Apapun itu, jangan lupa sisipkan doa minum air zam zam bila detikers hendak mengonsumsinya. Sebab, Allah SWT berfirman dalam surah Al Baqarah ayat 186 lebih senang mendengar hambaNya yang tengah memohon pertolongan. ***
Artikel Terkait
Bacaan Niat Puasa Arafah dan Kautamaannya
Bolehkah Puasa Arafah di Hari Jumat? Berikut Penjelasan Syekh Muhammad Jaber
Apa Itu Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah? Simak Penjelasannya
Bacaan Doa dan Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban
Begini Tata Cara dan Niat Sholat Idul Adha