FOKUSSATU.ID - Facebook Inc, dikritik setelah data internal mereka terkait dampak Instagram bocor dan menjadi santapan media, Wall Street Journal, hingga diketahui publik.
Data internal Facebook Inc tersebut, menunjukkan Instagram merusak kesehatan mental remaja dan menjadi sorotan selama sidang Senat AS pada hari Kamis 30 September 2021.
Antigone Davis, kepala keamanan global di Facebook, akan merinci upaya perusahaan yang diumumkan sebelumnya untuk melindungi anak-anak dan remaja secara online dengan kebijakan lebih baik, termasuk default pengguna di bawah usia 16 tahun ke akun pribadi ketika mereka bergabung dengan Instagram, menurut kesaksian.
Baca Juga: Frenkie de Jong: Ganti Pelatih Bukan Solusi
Baca Juga: Inter Milan Catat Rekor Kerugian Sepanjang Sejarah Klub Serie A Italia
"Penelitian kami menunjukkan bahwa banyak remaja yang berjuang mengatakan bahwa Instagram membantu mereka mengatasi banyak masalah sulit yang biasa terjadi pada remaja," kata kesaksian tertulis Davis.
Facebook telah mendapat kecaman selama seminggu terakhir setelah Wall Street Journal melaporkan dokumen internal yang menunjukkan bahwa perusahaan media sosial itu sadar bahwa Instagram membahayakan kesehatan mental pengguna muda.
Menjelang sidang, Senator Republik Marsha Blackburn mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa; "Facebook tahu bahwa layanannya secara aktif merugikan pengguna muda mereka dan mengutip analis internal Facebook yang melakukan serangkaian penyelaman mendalam ke penggunaan Instagram oleh remaja yang mengungkapkan, 'aspek Instagram memperburuk satu sama lain untuk menciptakan badai yang sempurna.'"
Senator Demokrat Richard Blumenthal menyebut sidang itu, dilaksanakan untuk melindungi anak-anak dari dampak buruk dunia online menyusul laporan Wall Street Journal.
Penelitian internal Facebook menunjukkan bahwa di antara gadis-gadis remaja yang mengatakan bahwa mereka baru-baru ini merasakan kesedihan, 57% mengatakan Instagram membuat segalanya lebih baik, menurut pernyataan yang disiapkan Davis.
Di antara gadis remaja yang merasa kesepian, 51% mengatakan Instagram memiliki dampak positif, menurut kesaksian.
Dalam sidang terpisah pada hari Selasa, seorang pelapor Facebook akan bersaksi tentang perusahaan dan bagaimana menangani keamanan anak-anak secara online di sidang Senat yang menampilkan Blumenthal dan Blackburn. Para senator tidak mengungkapkan informasi apa pun tentang pelapor.***