Kejagung Jelaskan Status Pengemudi Mercy Putih Arogan yang Bersinggungan dengan Ambulans Puskesmas Cisoka

FOKUSSATU.ID - Kejaksaan Agung (Kejagung) memastikan pengemudi Mercy arogan, yang enggan memberi jalan kepada ambulans ternyata bukan jaksa sebagaimana berita dari video viral di sosial media.

Kapuspenkum Kejagung, Dr Ketut Sumedana mengatakan hal tersebut lewat rilis yang diterima redaksi, Jumat 18 Maret 2022.

"Kita sudah mengecek, tim dari Kejagung dan Kejari setempat, pertama setelah di cek itu bukan jaksa," katanya.

Sumedana menambahkan, tim Kejagung juga telah mengecek alamat dan mobil mercy B2873PB. Setelah dicek, mobil tersebut terdaftar sebagai mobil pribadi, bukan mobil kejaksaan.

Baca Juga: Sambut Ramadhan 2022, Forum RW Kecamatan Astanaanyar Kota Bandung Sebarkan 1.000 Al Quran

Lewat keterangan tertulisnya, Sumedana menjelaskan insiden mobil ambulans Puskesmas Cisoka yang bersinggungan dengan mobil mercy di tol Tangerang Jakarta pada Kamis 17 Maret 2022 pukul 01.00 WIB.

Pengemudi mercy warna putih tidak memberikan jalan terhadap ambulans yang membunyikan sirine dan menyalakan rotator di belakangnya.

Ketika ambulans ingin menyalip melalui jalur kiri, tiba tiba mercy juga banting stir ke kiri tanpa menggunakan lampu sein.

Padahal ambulans itu tengah buru-buru, sedang membawa seorang ibu hamil rujukan Puskesmas Cisoka ke RSUD Kabupaten Tangerang.

Baca Juga: Tambahkan Sedikit Bocoran Soal Sosok Artis MF yang Ditangkap Gegara Narkoba

Pengemudi mobil mercy putih itu juga mengikuti ambulans sampai RSUD Kabupaten Tangerang.

Di TKP, pengemudi mercy putih menarik baju sopir ambulans lalu mengambil kunci mobil, seraya memaki pengemudi ambulan dengan kata-kata kasar.

Pengemudi mercy warna putih juga meminta pertanggungjawaban sopir ambulans karena telah menyebabkan kendaraan tergores.

Sumedana juga menjelaskan aksi itu dilakukan pengemudi mercy dengan mengaku sebagai ahli hukum.