FOKUSSATU.ID - Curah hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang melanda wilayah Kota Bogor menimbulkan sejumlah kejadian bencana.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor mendata ada empat kejadian bencana yang terjadi pada Sabtu (6/5/2023).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan, ada dua titik pohon tumbang. Pertama, pohon tumbang terjadi di Kampung Mekarsari RT02 RW04, Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, sekira pukul 15.15 WIB.
Baca Juga: Perhutani KPH Bandung Utara Lakukan Penanganan Longsor di Kawasan Hutan Cisalak
"Pohon yang tumbang jenis dukuh dengan tinggi 15 meter dan diameter 60 sentimeter," kata Teofilo dalam keterangannya dikutip Minggu (7/5/2023).
Pohon tersebut tumbang menimpa rumah milik warga yang dihuni 3 Kepala Keluarga dengan 14 Jiwa, sehingga atap bagian kamar rumah mengalami kerusakan.
Selanjutnya, pohon tumbang terjadi di Kampung Sindangsari RT02 RW06 Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, sekira pukul 16.00 WIB.
Tumbangnya pohon jenis alpukat setinggi 11 meter dengan diameter 60 sentimeter itu menimpa rumah warga yang dihuni 1 Kepala Keluarga dengan 1 jiwa, sehingga atap bagian kamar mengalami kerusakan.
Baca Juga: Kobaran Api Hanguskan Kapal KMP Royce 1 Merak-Bakauheuni di Selat Sunda
Teofilo memastikan dalam kejadian di dua lokasi tersebut tidak ada korban jiwa dan luka-luka maupun yang diungsikan.
Sejumlah petugas BPBD bersama aparatur wilayah dan warga setempat telah melakukan penanganan dengan memotong batang pohon yang tumbang.
"Kondisi saat ini assessment dan penanganan pemotongan pohon tumbang sudah selesai dilakukan," katanya.
Kemudian, angin kencang yang terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah Kampung Mekarsari RT02 RW04, Kecamatan Bogor Selatan, menyebabkan atap rumah salah satu warga yang terbuat dari rangka baja ringan terbang sekira pukul 15.15 WIB.
"Atap rumah yang terbawa angin kencang ini pada bagian ruang tamu dan kamar tidur. Dampak dari terbangnya atap tersebut lalu menimpa pohon mangga dan jambu, kabel PJU dan kabel fiber optik," kata Teofilo.
Artikel Terkait
Revitalisasi Jembatan Otista Kota Bogor Dimulai, Ini Gambaran Sesudah Dibangun
Pendaftar Bacaleg di Kota Bogor Masih Sepi
Komisi IV Beri Masukan Disparbud soal Pembangunan Museum Pajajaran Kota Bogor
Turunkan Stunting di Kota Bogor, Pemerintah Salurkan Bantuan Daging Ayam dan Telur
Lapangan Empang Segera Dibangun jadi Kawasan Arabian Town