Kelurahan Citeureup Gandeng FPRB Berikan Perlindungan Ke Masyarakat dari Ancaman Bencana

photo author
- Jumat, 31 Januari 2025 | 15:43 WIB
Kelurahan Citeureup menginisiasi pembinaan kelembagaan dirangkaikan dengan sosialisasi terkait pengurangan resiko bencana yang dilakukan oleh dari Pusdalops dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Cimahi (Foto Kusnadi)
Kelurahan Citeureup menginisiasi pembinaan kelembagaan dirangkaikan dengan sosialisasi terkait pengurangan resiko bencana yang dilakukan oleh dari Pusdalops dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Cimahi (Foto Kusnadi)

FOKUSSATU.ID, CIMAHI - Dalam rangka memberikan perlindungan kepada masarakat dari ancaman risiko dan dampak bencana, dibutuhkan keterlibatan semua komponen masyarakat dan unsur pemerintah dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh. Hal ini disampaikan Lurah Citeureup Rusli Sudarmadi.

“Oleh karena itu, untuk mencegah dan mengatasi bencana tidak mungkin dilakukan oleh pemerintah sendiri, sehinga dibutuhkan pelibatan komponen masayarakat dan dunia usaha salah satunya melalui Forum Pengurangan Resiko Bencana,”ujar Rusli disela acara pembinaan kelembagaan di Aula Kelurahan Citeureup, Jumat (31/1/2025)

Foto Kusnadi
Foto Kusnadi

Rusli menuturkan kami kelurahan Citeureup Sangat berterima kasih dan mengapresiasi kepada FPRB yang sudah bersedia untuk memberikan edukasi dan ilmu kepada masyarakat Citeureup.

“Dengan adanya sosilisasi penanggulangan bencana, masyarakat ada bekal ilmu ketika terjadi bencana diwilayahnya masing masing. Maka hal ini patut diapresiasi dan saya ucapkan terima kasih,”tuturnya.

Baca Juga: Kurangi Resiko Bencana, FPRB Kota Cimahi Jalin Kerjasama Dengan Diskominfo

Ketua FPRB Kelurahan Citeureup Syaripudin mengucapkan terima kasih kepada Lurah Citeureup yang sudah menginisiasi kegiatan ini yang dirangkaikan dengan pembinaan kelembagaan kelurahan Citeureup.

“Dalam kegeiatan ini kami hanya memberikan arahan dan materi kepada lembaga kelurahan citeureup. untuk diketahui FPRB bertugas untuk mengedukasi dan sosialisasi bagaimana antisipasi mengurangi dampak resiko bencana,”papar Syaripudin.

Syaripudin mengungkapkan bahwa kami tidak bisa berjalan sendiri tanpa bimbingan FPRB kota, maka kerjasama dan kebersamaan ini perlu dijaga untuk mencapai tujuan yaitu pemahaman secara individu kepada masyarakat tercapai.

“Saya harapkan bimbingan dari Kota tidak berhenti disini saja tetapi terus berkelanjutan sehingga apa yang diharapkan kita semua FPRB Citeureup bisa terpenuhi,”ungkapnya.

Baca Juga: Masuki MPLS, SMAN 4 Kota Cimahi Gelar Sosialisasi dan Edukasi Kebencanaan Oleh FPRB

Disinggung mengenai titik focus FPRB di wilayah Citeureup, Syaripudin menyebutkan berada di wilayah bagian atas yaitu daerah Haur Wulung yang terindikasi longsor. Untuk urgent kami sarankan kepada masyarakat terutama pengurus RT atau RW apabila terjadi potensi bencana segera laporkan kepada pihak FPRB atau kelurahan agar nantinya bisa segera ditindaklanjuti.

Masih ditempat yang sama mewakili FPRB Kota Edi Petik mengatakan tujuan yang kita harapkan dari FPRB kota bisa meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam menghadapi bencana. Kemudian bisa mengurangi resiko resiko bencana yang terjadi di wiayah.

“Mudah mudahan program ini menjadi edukasi bagi kelurahan kelurahan lainnya yang berada di Kota Cimahi,”ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kusnadi Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X