Fukussatu.id- Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana optimis aktivitas ekonomi di Kota Bandung bisa segera normal dengan metode adaptasi kebiasaan baru. Pasalnya, dari sekitar 25.000 pegawai ritel di Kota Bandung baik perkulakan, supermarket, mini market dan departemen store, hampir semuanya sudah divaksin, kecuali penyintas dan komorbid.
Menurut Yana, jika semua masyarakat sadar akan pentingnya vaksinasi, maka pandemi akan segera berakhir. Sehingga aktivitas masyarakat bisa berjalan normal seperti sebelum pandemi.
“Insyaallah bisa kembali melakukan aktivitas ekonomi dan sosial serta beberapa hal hampir normal. Tapi dengan adaptasi kebiasaan baru salah satunya dengan bermasker, cuci tangan dan pola hidup bersih,” ucap Yana saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi 4.200 karyawan Yogya Group di Gedung Manunggal Tri Daya Cakti Pussenkav Jalan Gatot Subroto No. 102.
Yana melanjutkan, vaksinasi untuk pegawai ritel sangatlah penting demi berjalannya ekonomi di masa pandemi. Seperti diketahui, adanya wabah Covid-19 telah mempengaruhi berbagai sektor kehidupan, termasuk sektor ekonomi masyarakat.
Untuk itu, Yana berpesan meski sudah mendapatkan vaksin lengkap, disiplin protokol kesehatan tetap harus dilakukan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan berperilaku hidup bersih.
“Jadi setelah divaksin, prokes tetap harus dijaga. Karena nanti jika pandemi telah selesai, mungkin covid-19 ini menjadi endemi. Yaitu suatu jenis penyakit yang selalu ada seperti flu, tapi tentu selain daya tahan tubuh baik, tentu prokes juga menghindari kita menularkan atau tertular,” tuturnya.
“Sekali lagi tentunya kita harus beradaptasi baru, jangan kita euforia juga. Contohnya Amerika, vaksinasi mereka sudah lebih dari 90 persen tapi mereka euforia dan abai prokes sehingga saat ini mengalami penambahan kasus sebanyak 140.000 per hari,” imbuhnya.
Di tempat sama, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah memastikan, seluruh pegawai ritel di Kota Bandung baik perkulakan, supermarket, mini market dan departemen store sudah semuanya divaksin kecuali penyintas dan komorbid.
“Alhamdulillah pegawai ritel di Kota Bandung ini semuanya kurang lebih ada 25.000 dan Yogya Group ini adalah perusahaan ritel terakhir yang menyelenggarakan vaksin bagi karyawannya,” ungkap Elly.
“Jadi untuk di Kota Bandung, karyawan ritel, toko swalayan maupun di 23 pusat perbelanjaan semuanya karyawannya sudah divaksin,” imbuhnya.
Sementara itu, Chief Public Relations Yogya Group, Anton mengatakan, selain vaksin bagi karyawan, Yogya Group juga membuka kesempatan vaksinasi bagi warga sekitar
Untuk sasaran warga sekitar, pihaknya berkoordinasi dengan aparat Kewilayahan yaitu Kecamatan Lengkong dan PKM Cijagra Lama.
“Kecamatan yang mendata, ada 7 kelurahan di kumpulkan oleh kecamatan baru datanya disampaikan kepada kami sekitar 300 warga yang ikut. Jadi total keseluruhan 4.500 orang,” katanya.
Perlu diketahui, kegiatan ini sudah berlangsung dari Senin 23 hingga Kamis 26 Agustus 2021.