Kabut Indonesia Bersama Ormas KBB Soroti Kinerja Pemerintah Terkait Longsor di Jalan Kolmas

photo author
- Minggu, 5 Februari 2023 | 03:07 WIB
Diskusi membahas longsor di jalan Kolmas yang tak kunjung diperbaiki (Foto: Kusnadi)
Diskusi membahas longsor di jalan Kolmas yang tak kunjung diperbaiki (Foto: Kusnadi)

HASANAH.ID, KBB - Komunitas Kabut Indonesia menggelar diskusi bersama elemen masyarakat yang tergabung dalam LSM dan Ormas guna membahas terkait longsor di jalan Kolmas Curug Pelangi Kabupaten Bandung Barat yang tak kunjung diperbaiki.

Diskusi ini dilaksanakan di sekretariat Kabut Indonesia jalan Pasir Halang, Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat, Sabtu, 4 Februari 2023.

Hadir dalam acara diskusi ini dari berbagai ormas dan LSM Kabupaten Bandung Barat diantaranya LMP, Pemuda Pancasila, Sundawani, BPPKB, Briges, Srikandi PP, KNPI, Karang Taruna KBB.

Baca Juga: Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca KLHK Tanam 30.000 Mangrove

Ketua Kabut Indonesia Beny Rubini, S.E., M.M mengatakan lokasi longsor ini merupakan akses jalan provinsi yang menghubungkan Kecamatan Cisarua dan Kecamatan Parongpong nyaris terputus akibat bencana longsor sejak Desember 2020 lalu.

"Entah seperti apa alasannya, pemerintah provinsi belum juga memperbaiki akses jalan tersebut. Dikhawatirkan ada longsor susulan, soalnya dilokasi sekitar sering terjadi getaran. Selain itu juga hal ini menjadi ancaman bagi pengguna jalan,"ujar Beny disela acara diskusi, Sabtu (4/2/2023)

Beny mengungkapkan jika berbicara dampak, sudah tak ternilai kerugian yang dialami masyarakat yang mengandalkan akses tersebut.

"Ini akan berdampak langsung terhadap terpuruknya perekonomian masyarakat yang mengandalkan sektor pariwisata akibat dari merosotnya tingkat kunjungan wisatawan,"ungkapnya.

Baca Juga: Secara Aklamasi, Rudie Kusmayadi Terpilih Jadi Ketua Askab PSSI Kabupaten Bandung 2023-2027

Sementara dari sudut pandang para ormas dan LSM mengatakan pemerintah terkesan molor dan terkesan menelantarkan perbaikan jalan ini. Soalnya bencana longsor ini sudah lama sekitar tiga tahun.

"Titik permasalahannya dimana sehingga pemerintah belum memperbaikinya, apakah belum ada anggaran atau belum ada metoda atau belum ada perencanaannya,"katanya.

Para Ormas menyebutkan meskipun ada informasi bahwa dari provinsi sudah membahasnya namun mau sampai kapan ini akan dilakukan perbaikan.

Baca Juga: Selekda BK PON XXI 2023 Resmi Dibuka, Yusuf Munawar: Silat Jabar Tetap Jadi Juara Umum

"Soalnya perbaikan ini sangat di nanti nanti khususnya masyarakat setempat dan umumnya bagi pengguna jalan. Selama ini jalan tersebut dilakukan buka tutup, yang mengakibatkan kemacetan panjang,"pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kusnadi Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X