Miliki Wajah Baru, Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Bakal Tambah Cantik

FOKUSSATU.ID – Proses revitalisasi Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani menunjukkan perkembangan signifikan. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna dalam pertemuan tatap muka dengan PT. Toyota Astra.

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berkolaborasi dengan PT. Toyota Astra Motor merevitalisasi Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani.

Ema menyampaikan apresiasi atas kolaborasi Pemkot Bandung dan PT. Toyota Astra. Ia melihat PT. Toyota Astra berperan di tempat yang punya nilai historis di Kota Bandung.

Baca Juga: Baznas Kota Bandung Gelar Khitan Massal Serentak di 5 Rumah Sakit

“PT. Toyota Astra merupakan perusahaan besar yang punya eksistensi, yang punya tagline selalu ingin bergerak mengubah sesuatu,” ucapnya dalam rapat pertemuan tatap muka.

Lokasi Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani yang berada di tengah Kota Bandung disebut Ema sebagai anugerah. Pasalnya, di sebuah kota yang sudah maju seperti Bandung, masih ada satu area hijau dengan udara sejuk dan banyak pepohonan hijau.

Oleh karenanya, ia berharap, Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani tidak sekadar menjadi wahana edukasi keselamatan lalu lintas saja, melainkan juga edukasi lingkungan hidup bagi pengunjungnya.

“Kalau ini sudah jadi destinasi wisata, jangan sampai ada sampah menumpuk dan genangan air,” pesannya.

Untuk diketahui, proses revitalisasi yang awalnya ditargetkan rampung pada April 2022, kini sudah menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Setelah proses revitalisasi rampung, akan ada seremoni yang rencananya diselenggarakan pada Juni 2022 mendatang.

“Yang jelas, kepentingan lebih besarnya nanti untuk masyarakat. Pemkot Bandung akan hadir sebagai fasilitator,” ucap Ema.

Sementara itu, Manager Sustainability Management PT. Toyota Astra Motor, Rouli Sijabat menyebut, pihaknya memiliki kedekatan dengan Kota Bandung. Hal ini bisa dilihat dari kehadiran sekitar 15 dealer di sekeliling Kota Bandung.

“Sebagai bagian apresiasi kita untuk masyarakat, maka kita akan banyak melakukan kegiatan yang bukan sekadar komersialisasi, tapi juga menjadi solusi dari berbagai permasalahan lingkungan dan sosial di Indonesia,” terangnya.

Baca Juga: Jembatan Gantung di atas Sungai Cileueur Ciamis Senilai Rp319 Juta dari Banprov Jabar 2021 Ambruk