Kadisdik Kota Cimahi Berharap Fenomena Perang Sarung Tak Jadi Budaya Tahunan

FOKUSSATU.ID, CIMAHI - Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi menyikapi permainan sarung yang berakhir menjadi tawuran di kalangan anak anak SD, SMP, SMA.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Harjono saat talkshow di limawaktu radio streaming dan Bram Studio Podcast di lantai II Cimahi Mall Kota Cimahi, Rabu (29/3/2023).

Harjono mengungkapkan pihak kepolisian menerima laporan ada sekumpulan anak anak berkerumun di duga akan melakukan tawuran perang sarung.

Baca Juga: Pj Wali Kota Cimahi Berikan Santunan Uang 10 Juta Untuk DKM Masjid Al-Huda Karangmekar

"Setelah dihampiri pihak kepolisian Polres Cimahi anak anak pada lari ketakutan. Hal ini yang menjadi pihak kepolisian mengamankan dan memeriksa masing masing anak serta disuruh memanggi orang tuanya masing masing,"ungkapnya.

Harjono mengatakan kami dari Dinas Pendidikan Kota Cimahi sangat mengapresiasi kepada pihak kepolisian yang telah mengamankan sehingga tidak terjadi hal hal yang diinginkan.

"Hal ini perlu dilakukan untuk membuat jera para pelaku atau pelajar yang sering nongkrong atau keluar malam dengan alasan mau bangunin orang sahur,"ujarnya.

Baca Juga: PLN Dukung Penuh Langkah IBC dan Manufaktur Standarkan Baterai untuk Permudah Pengguna Kendaraan Listrik

Lanjut Harjono memaparkan untuk menindaklanjuti laporan dari Polres Cimahi, pihak Dinas telah melayangkan surat edaran ke sekolah SD, SMP.

"Surat edaran tersebut meminta pihak sekolah dan guru untuk terlibat aktif dalam meemberikan penyuluhan dan penyadaran kepda anak anak didiknya agar tidak terjerumus ke hal hal yang bertentangan dengan hukum,"tuturnya.

Disamping itu juga, tambah Harjono menyebutkan bahwa Dinas Pendidikan Kota Cimahi telah bekerjasama dengan Kejaksaan Negeri Kota Cimahi untuk perlindungan hukum.

Baca Juga: Bulan Ramadan Waktunya Silaturahmi. IM3 Gelar Berbagai Event

Hardjono berharap perang sarung ini tidak menjadi budaya tahunan selama bulan ramadhan. Lebih baik kelompok kelompok anak ini digiring untuk melakukan hal hal yang positif.

"Mudah mudahan perang sarung ini menjadi budaya tahunan. Dimohon. Kepada orang tua untuk mengawasi anak anaknya dan mengarahkan ke hal yang positif,"pungkasnya. Kus