Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Perhutani Bersama Stakeholder Gelar Rakor Penanaman Jagung

FOKUSSATU.ID, BANDUNG - Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Penanaman Jagung Kuartal III yang digelar di Posko Presisi, Gedung Pengabdian Polres Cimahi, pada Senin (21/07).

Kegiatan ini diinisiasi oleh Polres Cimahi sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional, khususnya di lahan Perhutanan Sosial (LPS) dan Lahan Baku Sawah (LBS).

Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak strategis, antara lain Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, para pejabat utama Polres Cimahi, para Kapolsek jajaran, serta perwakilan dari Perum Perhutani.

Baca Juga: Perhutani KPH Bandung Utara Gelar Tabur Benih Jati Serentak Jati Unggul di KBK Padalarang

Wakil Administratur/KSKPH Bandung Utara Diki Rizki Teruna, menyatakan kesiapan Perhutani untuk mendukung program penanaman jagung di kawasan hutan, khususnya pada areal perhutanan sosial dan lahan kerja sama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).

“Perhutani berkomitmen mendukung program pemerintah dalam peningkatan ketahanan pangan. Lahan-lahan yang dikelola bersama LMDH dapat dioptimalkan untuk penanaman jagung, tentunya dengan tetap menjaga prinsip kelestarian dan sesuai regulasi kehutanan,” ujarnya.

Rakor ini merupakan tindak lanjut dari arahan Mabes Polri melalui surat B/18415/XI/BIN.2.1/2024 tentang pedoman teknis pelaksanaan program ketahanan pangan, serta bagian dari rencana kerja Polres Cimahi tahun 2025.

Baca Juga: Lestarikan Hutan di Cikole, Perhutani dan Masyarakat Gelar Penanaman Pohon

Mewakili Kapolres Cimahi, Kabag SDM Kompol Asep dalam arahannya menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menyukseskan program penanaman jagung, terutama di lahan-lahan yang memiliki potensi tetapi belum termanfaatkan secara optimal.

Pertemuan ini juga membahas titik-titik prioritas penanaman pada LPS dan LBS, kendala teknis di lapangan, serta strategi mitigasi cuaca.

Dalam hal ini, BMKG dan BPS dilibatkan untuk memberikan dukungan data dan prediksi yang akurat.

Sinergi antarinstansi menjadi fokus utama Rakor ini, termasuk peran penting LMDH sebagai penggerak produktivitas di tingkat tapak.

Baca Juga: Peringati HUT Ke 64 Perhutani, KPH Bandung Utara Gelar Buka Bersama Dengan Media

Polres Cimahi juga berkomitmen untuk melakukan pemantauan rutin serta pendampingan terhadap kelompok tani dan pengelola lahan.