"Langkah-langkah ini diharapkan dapat menjamin ketersediaan bahan baku, memperkuat pasar dalam negeri dan meningkatkan ekspor yang pada gilirannya akan berkontribusi pada pendapatan daerah dan devisa negara," kata Teten.
Sementara itu, Ketua Umum ASMINDO Dedy Rochimat membenarkan bahwa permintaan produk furnitur dan kerajinan ramah lingkungan di pasar internasional terus meningkat. Tahun 2022, permintaan furnitur ramah lingkungan mencapai 51,02 miliar dolar AS.
Meskipun angka ini baru mencapai 6,7 persen dibandingkan dengan permintaan furnitur secara keseluruhan, yakni sebesar 766 miliar dolar AS, namun pada 2060, permintaan furnitur ramah lingkungan diperkirakan mencapai lebih dari 25 persen dari keseluruhan permintaan furnitur.
"Indonesia berpotensi besar untuk menjadi pusat pengembangan dan produksi furnitur terbesar di dunia. Kita punya kekayaan alam berlimpah di 17 ribu pulau terutama terkait dengan ketersediaan bahan baku furnitur yang berkelanjutan," kata Dedy.
Baca Juga: 8 Tempat Wisata Sejarah di Bali yang Cocok untuk Berswafoto
Menurutnya permintaan furnitur di Kawasan Asia diperkirakan mencapai 179,20 miliar dolar AS pada tahun 2024 dimana sebesar 5,23 persen atau 9,37 miliar dolar AS disumbang oleh permintaan furnitur ramah lingkungan. Besarnya potensi pasar ini harus direspons dengan membuat pusat-pusat riset dan produksi furnitur ramah lingkungan di kawasan-kawasan industri, termasuk kawasan industri di Indonesia.
"Kita perlu menyusun target bersama dan menyusun langkah-langkah kerja nyata untuk menghasilkan nilai ekspor furnitur dan kerajinan ke pasar global sebesar 1 persen dari pasar dunia atau sekitar 7 miliar dolar AS per tahun. Kata kuncinya adalah sinergi dan kolaborasi semua stakeholder," ucapnya.*** 014
Artikel Terkait
Teten Masduki Tekankan Pentingnya Sinergi dan Kolaborasi Untuk Transformasi Digital Koperasi dan UMKM
Teten Masduki Dorong Peningkatan Kapabilitas Koperasi dan UMKM Kabupaten Solok
Teten Masduki Ungkap Sudah Banyak Produk UMKM Berkualitas yang Berbasis Teknologi dan Inovasi
Ruang Publik Kreatif Pos Bloc Diresmikan, Teten Masduki Optimis Jadi Icon Kota Medan
Teten Masduki : Pemerintah Terus Mendorong Revolusi Wirausaha untuk Menambah Jumlah Pengusaha