Tuntut Benahi Kabinet Indonesia Maju, Puluhan Massa dari Bapor Japati Longmarch Menuju Istana Negara

photo author
- Kamis, 16 Desember 2021 | 20:18 WIB
Puluhan massa dari Bapor Japati Indonesia longmarch dari Tasikmalaya menuju Jakarta (Fokussatu.id)
Puluhan massa dari Bapor Japati Indonesia longmarch dari Tasikmalaya menuju Jakarta (Fokussatu.id)

FOKUSSATU.ID – Puluhan orang yang terdiri dari Barisan Pelopor Jaringan Persatuan Asli Tasik Indonesia (Bapor Japati Indonesia) melakukan aksi longmarch dari Tasikmalaya Selatan (Pantai Pangkalan Cikalong) menuju Istana Negara Jakarta Pusat. 

Masa ini terpantau sudah tiba di Kota Bandung pada Kamis (16/12/2021) siang. 

Komandan Bapor Japati Indonesia, Satriana Ilham menerangkan bahwa aksi longmarch ini dimaksud untuk meminta Jokowi benahi kabinet dan mengganti menteri-menteri yang berkinerja rendah serta evaluasi kinerja kabinet termasuk TNI-POLRI.

"Seperti yang kami sampaikan, bahwa Kami meminta Pak Jokowi untuk benahi menteri-menteri yang bekerja rendah, kalau perlu ganti aja, karena ternilai hanya mementingkan pribadi dan kelompoknya, serta melakukan perbaikan di internal TNI dan PORLI,"ujarnya.

Baca Juga: Hindari Perayaan Tahun Baru, Gubernur Jabar Larang Liburan Sekolah Saat Tahun Baru

"Kami dari Barisan Pelopor Jaringan Persatuan Asli Tasik Indonesia Japati Indonesia menuntut yang Pertama, untuk segera evaluasi menteri yang menggunakan kekuasaan untuk kepentingan pribadi dan politik semata yaitu Erlangga Hartanto, Tito Karnavian, dan Erik Tohir yang menggunakan kekuasaan untuk memobilisasi kekuatan Politik dan Pencitraan." 

"Kedua, Evaluasi Menko Luhut Binsar Pandjaitan, Kementrian Industri, Menteri ESDM, Menteri Ketenegakerjaan, Menteri Agraria dan Tataruang dan KLHK, POLRI, TNI yang melakukan pembiaran terhadap tambang-tambang ilegal dan banyaknya praktek penggundulan hutan dan perusakan lingkungan." 

"Ketiga, Evaluasi Mentri Dikbud Nadiem Makarim, Menteri-menteri Keuangan dan Menteri Kominfo, Kemenparekraf, Mendargi, serta Kemenag. Keempat, Evaluasi Menteri Pertahanan, Mentri Hukum dan Ham, Menkopolhukam." 

"Kelima, Perkuat Sinergitas TNI dan POLRI dan batasi Kewenanganya di ruang-ruang sipil dan meminta Benahi Internal TNI dan Internal POLRI yang diindikasikan banyak Persaingan antar Golongan-golongan yang mementingkan dirinya sendiri." 

Baca Juga: PNS Jabar Dilarang Cuti, Hotel Dilarang Buat Acara Tahun Baruan

"Hanya ada dua pilihan yaitu segera benahi menteri-menteri yang berkinerja Rendah atau mundur secara terhormat," tutupnya. 

Sementara itu, massa aksi melanjutkan longmarch-nya berjalan menuju Istana Negara, Jakarta. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Asep Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X