Vaksin yang Masuk ke Indonesia Sudah Melewati Tahap Karantina, Stok Cukup

photo author
- Selasa, 7 September 2021 | 11:05 WIB
Foto ilustrasi, kegiatan vaksinasi Covid-19 di salah satu rumah sakit Bandung
Foto ilustrasi, kegiatan vaksinasi Covid-19 di salah satu rumah sakit Bandung

FOKUSSATU.ID - Vaksin Covid-19 selalu melewati proses karantina sebelum digunakan, sehingga dijamin keamanannya. Demikian juga dengan vaksin yang baru datang Senin (6/9/2021) wajib melalui proses karantina.

Sekretaris Perusahaan sekaligus Juru Bicara  Bio Farma, Bambang Heriyanto mengatakan  vaksin CoronaVac 2 dosis yang  diterima pada Senin lalu, di Bandara Soekarno-Hatta, akan segera melewati tahap karantina.

Selain itu juga akan melewati proses sampling sebelum mendapatkan lot rilis dari Badan POM untuk kemudian didistribuskan ke 34 provinsi di Indonesia.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Pengiriman ke-50 Tiba di Bio Farma

“Dari pasokan vaksin Covid-19 yang sudah mencapai 225,4 juta dosis, Bio Farma sudah melakukan pendistribusian vaksin Covid-19 sejak Januari - hingga minggu pertama September sebanyak 141,4 juta dosis," kata Bambang.

Vaksin itu terdiri dari CoronaVac 1 dosis, tiga juta dosis, Covid-19 Bio Farma sebanyak 93,06 juta dosis, AstraZeneca (Covax, B2B dan Hibah) sebanyak 16,8 juta doisis, Moderna 7,6 juta dosis, CoronaVac 2 dosis 20,4 juta dosis serta Sinopharm (hibah) 499,9 ribu dosis.

Untuk sisa stok di Bio Farma sendiri per tanggal 5 September 2021 masih terdapat sebanyak 14,9 juta dosis, yang akan langsung didistribusikan setelah mendapatkan permintaan dari Kementerian Kesehatan RI.

Baca Juga: Bio Farma Sudah Distribusikan Hampir 130 Juta Dosis Vaksin Covid-19

Diperkirakan Pada bulan September 2021 ini, Indonesia akan mendapatkan tambahan stok vaksin sebanyak 16,5 juta vaksin Covid-19 Bio Farma, yang diproses fill and finish di fasilitas produksi Bio Farma. 

Pada bulan September 2021, Indonesia selain akan mendapatkan tambahan vaksin CoronaVac 2 dosis berupa finish product sebanyak 25 juta dosis vaksin, dan juga tambahan beberapa vaksin lainnya baik dari skema multilateral Covax/Gavi, bilateral maupun donasi bilateral lainnya.

Sehingga diperkirakan total ketersediaan stok vaksin di Indonesia untuk supply bulan September diharapkan bisa mencapai lebih dari 70 juta dosis.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Teguh Fokussatu

Tags

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X