FOKUSSATU.ID - Muhammad Gibran Arrasyid, bocah 14 tahun yang sempat hilang selama enam hari di Gunung Guntur saat ini sudah berada di rumahnya di Kecamatan Pangatikan Garut.
Gibran --panggilan akrab untuk anak SMP ini, diperkenankan pulang karena telah menjalani perawatan intensif --pemulihan di Puskesmas Tarogong.
Walaupun demikian, proses pemulihan psikisnya tetap harus dilakukan untuk, Gibran saat ini didampingi tim dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Baca Juga: Gegara Sepeda Presiden, Ariel Tatum Jadi Pemurung, dan Rambut pun Pirang
"Kita akan melakukan pendampingan terhadap adik Gibran ini untuk pemulihannya," kata Ketua KPAI Daerah Tasikmalaya Ato Rinanto, Selasa (28/9/2021).
Menurut Ato, pihaknya akan melakukan sejumlah metode untuk pemulihan kondisi psikis Gibran. Proses terapi dilakukan secara bertahap.
"Kami akan melaksanakan hipnoterapi. Akan berlangsung lima kali," ungkapnya.
Baca Juga: Gegara Sepeda Presiden, Ariel Tatum Jadi Pemurung, dan Rambut pun Pirang
Agar, tidak ada lagi kasus anak hilang di Gunung, Ato berharap pengelola gunung tidak membiarkan anak di bawah umur, untuk melakukan ekspedisi. Ato menyarankan pengelola melakukan pembatasan.
"Seharusnya dibatasi. Anak di bawah umur berbahaya untuk melakukan kegiatan tersebut apalagi tidak didampingi orang tua," tutupnya. ***
Content Creator Jurnalis : gus