Usai Dilantik Jadi Presiden, Prabowo Undang Jamuan Makan Malam Para Pimpinan Negara Sahabat

photo author
- Senin, 21 Oktober 2024 | 14:33 WIB
Prabowo jamu makan malam para pemimpin negara usai dirinya resmi dilantik sebagai Presiden RI ke 8 di Istana Negara, Minggu (20/10/2024) (Ist)
Prabowo jamu makan malam para pemimpin negara usai dirinya resmi dilantik sebagai Presiden RI ke 8 di Istana Negara, Minggu (20/10/2024) (Ist)

FOKUSSATU.ID - Sejumlah tamu negara-negara sahabat berkumpul dan mendapat jamuan makan malam usai Prabowo Subianto resmi dilantik menjadi Presiden RI ke 8 menggantikan Joko Widodo.

Sejumlah tamu negara ini pun nampak menikmati jamuan makan malam di Istana Negara, Jakarta, Minggu (20/10/2024).

Jamuan ini perdana dilakukan Prabowo usai dirinya resmi menjadi Presiden ke-8 RI.

Di hadapan pimpinan dan perwakilan negara sahabat, Prabowo mengaku merasa terhormat. Ia menuturkan penghargaan tertinggi kepada tamu yang hadir. Dengan menggunakan bahasa Inggris, Prabowo menuturkan ungkapan terima kasih.

Baca Juga: Tancap Gas, Prabowo Gaspol Umumkan Jajaran Kabinet Merah Putih

"Sekali lagi, atas nama rakyat Indonesia dan atas nama saya sendiri, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya," kata Prabowo.

Selain itu, ia juga berjanji akan berupaya melanjutkan hubungan antar negara yang telah terjalin sejauh ini. Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengajak para tamu untuk bersulang demi kemakmuran semua negara.

Baca Juga: Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden: Prabowo Ikut Standing Applause untuk Jokowi dan Ma’ruf Amin

"Kami ingin melanjutkan hubungan dan persahabatan ini. Indonesia ingin menjadi tetangga terbaik, mitra terbaik untuk bekerja sama demi kebaikan bersama, perdamaian bersama, kesejahteraan bersama," ungkap Prabowo.

Adapun jamuan makan malam diwarnai tari tradisional dari Bali serta orkestra yang disajikan mahasiswa Universitas Pertahanan. Agenda tersebut dihadiri oleh sekitar 20 perwakilan negara, di antaranya adalah Sultan Brunei Darussalam, Sultan Hassanal Bolkiah; PM Timor Leste, Xanana Gusmao; PM Papua Nugini, James Marape; PM Singapura, Lawrence Wong; dan Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wisnu Sungkara

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X