FOKUSSATU.ID - Konon, di negeri Indonesia, kian hari, kian banyak rakyat butuh sepeda motor. Tapi mereka ingin motor bermesin awet alias tak cepat kendor. Sebagian rakyat lagi, terutama Generasi Z sangat berharap punya motor berteknologi gacor. Maklum, mereka lahir dan dibesarkan pada era digital. Sebagian rakyat lagi yang setiap hari bekerja outdoor dan pergi-pulang ngantor merindukan motor yang ramah lingkungan alias irit BBM sekaligus minim pembuangan udara kotor.
‘Profesor’ kesohor di industri sepeda motor, bernama Yamaha Indonesia berkutat serius di laboratorium dan bengkelnya setelah memikirkan cara mewujudkan keinginan para pemotor di negeri Nusantara ini. Yamaha yang ‘maha’ pengalaman industri otomotif tak kehabisan akal untuk membuat kreasi sepeda motor untuk memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia terkini, yakni motor yang kian canggih dan ramah lingkungan.
Suatu ketika, Yamaha Indonesia mengadakan diskusi dengan timnya, yang bekerja di PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Tercetuslah ide nama motor terbaru bernama Fazzio dan Lexi LX 155. Nama pertama motor bergaya Classy, nama kedua motor bermodel Maxi.
“Setelah bekerja keras dengan semangat tinggi, Yamaha Indonesia melahirkan Fazzio dengan performa trendy dan fashionable. Fazzio terlihat manis plus menggairahkan sebagai tunggangan nyaman di antara sepeda motor kebanyakan.
Demikian pula Lexi LX155 ketika debutnya rilis tahun 2024 tampil gagah dan maskulin sebagai sepeda motor matik maxi yang kharismatik. Fazzio dan Lexi bak ‘soulmate’ menawan siap bersejalan bersama para pengendara motor yang ingin mendapatkan kepuasan dalam soal kecanggihan, kenyamanan, dan kepedulian pada lingkungan.
Dari sekian banyak tim PT Yamaha Indonesia yang merancang Lexi LX 155 dan Fazzio, ada tiga orang yang begitu senang memperkenalkan kedua motor itu kepada awak media pada sesi workshop online, baru-baru ini. Mereka adalah Agung Sudrajat (CCS & Yamaha Institute), Ferry Nurul Fajar (Technical & Education Yamaha Indonesia), dan Aloysius Adhi Prasetyo (CCS & Yamaha Institute).
Nah, mengapa Lexi 155cc dan Fazzio kian canggih dan ramah lingkungan? Tiga orang dari Yamaha itu mengungkapkan keunggulan Lexi LX155cc & Fazzio yang sudah teruji mengaspal begitu andal dan terlihat ‘seksi’ ketika mangkal.
Lexi LX 155
Tahun 2018, Yamaha Indonesia menelurkan Lexi 125cc. Banyak costumer yang ngiler untuk memilikinya. “Sebelumnya, Lexi 125cc banyak peminatnya. Ini tantangan bagi kami untuk upgrade. Maka, kami siapkan Lexi LX 155cc sebagai kendaraan roda dua yang lebih berkualitas,” kata Agung Sudrajat (CCS & Yamaha Institute).
Dari sisi peningkatan teknologi terkini, Lexi LX 155cc berbalutkan sistem Y-Connect, yakni perangkat digital yang terhubung dengan smartphone. Fungsinya sebagai penyampai informasi penting terkait kondisi motor Lexi LX 155cc kepada penunggangnya melalui smartphone.
Kamu sebagai pengendaranya bakal merasa aman karena bisa mengontrol semisal, ketersediaan BBM di tangki, info riwayat berkendara. Lebih keren lagi, kamu bisa mendapatkan lokasi parkir Lexi LX 155cc tunggangamu.
Lexi LX 155cc sudah diuji coba kelaikan jalan dari Jakarta ke Bandung. Dengan mesin berteknologi Blue Core yang sistemnya sudah ‘naik kelas’ tentu saja mendongkrak keunggulan lainnya dalam soal pengisian bakar. Lexi LX 155cc jadi lebih irit sekaligus ramah lingkungan.
“Konsumsi untuk Lexi LX 155cc bisa mencapai 55 kilometer per liter, tergantung bobot pengendaranya, kondisi jalan, serta cara pemakaiannya,” kata Ferry Nurul Fajar (Technical & Education Yamaha Indonesia).
Itulah padu padan kelebihan Lexi LX 155cc yang sangat dibutuhkan para pengendara pada era digital terkini. Kecanggihan teknologi otomotif sangat kompromi pada lingkungan. Keunggulan Lexi LX 155cc kian kentara dengan pemasangan Smart Key System menggunakan remote, termasuk answer back system (semacam notofikasi respons keadaan motor), dan Stop & Start System untuk mengontrol konsumsi bahan bakar agar selalu irit.
Selain performa body yang elegan, Lexi LX 155cc kian moncer untuk di-starter, terasa halus, nyaman, dan aman ketika pengendaranya memulai perjalanan.
Fazzio
Tak pelak, kendaraan berteknologi hybrid semakin menarik perhatian konsumen. Alasannya, lebih irit sekaligus ramah lingkungan. Seperti juga motor Lexi LX 155cc keluaran tahun 2024, Fazzio pun kian di depan dalam urusan kecanggihan teknologi dan kehematan bahan bakar, yang tentu saja mengurangi polusi udara.
Yamaha tetap mengandalkan teknologi Blue Core untuk pergerakan mesin Fazzio. Tapi kali ini ada plusnya, yakni Blue Core Hybrid. Artinya, Fazzio memiliki perpaduan penghasil energi bahan bahan bakar dan tenaga listrik. Jadi, dua elemen penting ini bisa bergantian membangkitkan perputaran mesin Fazzio.Kamu termasuk generasi Z? Yamaha Fazzio bisa menjadi pilihan untuk berkendara dengan pertimbangan irit bahan bakar dan ramah lingkungan Dua keunggulan ini kian memperkuat gaya hidup kamu yang ingin tampil minimalis tapi fashionable. Tunggangan cantik bergaya retro ini termasuk mesin rendah emisi gas buang karena teknologi Blue Core Hybrid bisa menggantikan energi bahan bakar dengan listrik pada kondisi tertentu, misalnya saat kamu terjebak kemacetan.
“Blue Core Hybrid mampu mengurangi konsumsi bahan bakar, terutama saat kecepatan rendah. Suara mesin pun lebih halus dan sedikit getaran ketika mulai dijalankan,” kata Aloysius Adhi Prasetyo (CCS & Yamaha Institute).
Kondisi yang menyamankan pemotor Fazzio itu berkat fitur mumpuni besutan tim ahli Yamaha, yakni sistem electric power assist start, advance SMG (smart motor generator), yang didukung oleh teknologi Y-connect, seperti halnya pada motor Lexi LX 155cc. Jadi, kamu tak perlu kuatir dalam mengontrol kondisi motor Fazzio karena teknologi ini bisa kamu cermati melalui smartphone.
Artinya, Blue Core Hybrid pada Yamaha Fazzio berselaras dengan kecanggihan teknologi digital berenergi listrik. Yamaha Fazzio bisa memperkuat gaya ekspresi kamu yang ingin tampil beda karena Fazzio digadang-gadang sebagai motor matik hybrid 125 cc pertama di Indonesia.
Soal harga, dua motor berbeda gaya ini terbilang masih wajar. Padahal teknologi dan tampilannya elegan. Misalnya, untuk OTR wilayah Jakarta, Lexi Lx 155cc ABS Magma Black dibanderol Rp30.200.000, Lexi Lx 155 S seharga Rp27.150.000, dan Lexi Lx 155 yang standar kamu bisa bawa pulang dengan harga Rp25.650.000. Fazzio lebih terjangkau lagi. Untuk OTR Jakarta, Yamaha memberlakukan harga Rp23.350.000 (Fazzio Lux Connected) dan Rp22.700.000 (Fazzio Neo)
Kamu yang meminati Lexi Lx 155cc atau Fazzio di luar Jakarta, silakan datang ke dealer terdekat Yamaha di kotamu, atau bisa kamu cek dan mendapakan info terlebih dahulu melalui website resmi Yamaha https://www.yamaha-motor.co.id/.
Segera tunggangi Lexi LX 155cc atau Fazzio. Ekpresikan jiwa mudamu, geber semangatmu, 'Revs Your Heart bersama Yamaha.
Artikel ini diikusertakan pada lomba Writing Competition Yamaha untuk jurnalis ProMedia Group.
***FAZARK
Artikel Terkait
Morbidelli bergabung dengan Yamaha Factory Racing untuk 2021-2023
MotoGP, Tim Yamaha Diprediksi Akan Sukses di Sirkuit Misano