FOKUSSATU.ID -- Korban tewas pada peristiwa kecelakaan bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok di Jalan Ciater, Subang, Jawa Barat bertambah menjadi 11 orang.
Sebanyak 10 korban tewas merupakan penumpang bus dan 1 warga Ciater. Dari 10 korban satu di antaranya adalah seorang guru. Hal ini seperti dikonfirmasi Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr Maxi.
"Sembilan korban tewas tamu kita (siswa SMK Lingga Kencana Depok, penumpang bus), satu guru (penunpang bus), dan satu warga lokal," ujarnya Sabtu (11/5/2024).
Dia menyampaikan, total korban kecelakaan yang terjadi pada pukul 18.45 WIB itu, sebanyak 60 orang. Korban tewas, kata dia dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng Subang.
Baca Juga: Kronologis Kecelakaan Bus Rombongan Pelajar SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Subang
"Untuk korban luka berat 27 orang, untuk luka sedang dan ringan 13 orang kurang lebih," ucapnya.
Sebelumnya, Kadishub Subang Asep Setia Permana mengatakan, para siswa tersebut baru saja selesai merayakan acara perpisahan. Bus tersebut, kata dia dalam perjalanan pulang.
"Jadi mereka adakan acara perpisahan di Bandung, mungkin anak kelas tiga mau pulang sepertinya," kata Asep di lokasi.
Dia menyampaikan, kecelakaan disebabkan karena diduga bus mengalami rem blong. Dugaan itu dikuatkan oleh keterangan warga sekitar.
Mereka mendengar rombongan bus menjerit detik-detik sebelum kejadian atau beberapa meter sebelum bus terguling.
"Saksi masyarakat sekitar mereka sudah pada menjerit beberapa meter sebelum ke sini. Nampaknya sudah diketahui rem blong," katanya. ***
